Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Proyek Kereta Cepat Whoosh Sampai Banyuwangi, Prabowo: Surabaya Itu Zaman Dulu
Advertisement . Scroll to see content

Rosan Ungkap Progres Negosiasi Pembayaran Utang Kereta Cepat Whoosh dengan China

Selasa, 04 November 2025 - 18:21:00 WIB
Rosan Ungkap Progres Negosiasi Pembayaran Utang Kereta Cepat Whoosh dengan China
CEO Danantara, Rosan Roeslani. (Foto: Riyan Rizki)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - CEO Danantara, Rosan Roeslani mengungkapkan progres terkini terkait negosiasi restrukturisasi utang proyek Kereta Cepat Whoosh dengan pihak China. Sejauh ini, Rosan menyebut negosiasi masih terus berjalan dan belum ada keputusan.

“Belum, masih berjalan,” ujar Rosan kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).

Rosan menambahkan, proses negosiasi dilakukan oleh tim lintas Kementerian/Lembaga, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan, serta Danantara.

“Ini arahan dan juga kerja sama dari kita semua dibutuhkan dan arahan presiden memang kehadiran pemerintah untuk kepentingan transportasi, memang tidak hanya dilihat dari segi untung rugi saja, tapi dampaknya pada masyarakat dan melihat pada undang-undang yang ada memang jadi tugas pemerintah,” tuturnya.

Dia menambahkan, kehadiran pemerintah dalam proyek transportasi publik seperti Whoosh merupakan bagian dari tanggung jawab. Pemerintah juga memastikan manfaatnya dirasakan oleh masyarakat luas.

“Memang kereta apa adalah transportasi umum untuk kepentingan masyarakat luas dan oleh sebab itu kehadiran pemerintah memang akan ada dan hadir dalam program transportasi termasuk Whoosh,” katanya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan akan bertanggung jawab menyelesaikan polemik utang kereta cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Hal itu ditegaskan Prabowo dalam sambutannya saat meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Jakarta, Selasa (4/11/2025). 

Kepala Negara menyatakan sudah mempelajari polemik Whoosh. Untuk itu, Prabowo meminta masyarakat tidak perlu khawatir mengenai hal tersebut. 

"Tidak usah khawatir ribut-ribut Whoosh, saya sudah pelajari masalahnya tidak ada masalah. Saya akan tanggung jawab nanti Whoosh semuanya," ucap Prabowo. 

Prabowo menyebut pihaknya sudah menghitung dan tidak ada masalah dengan Kereta Cepat Whoosh.

"Teknologi semua sarana itu tanggung jawab bersama dan itu di ujungnya tanggung jawab RI. Jadi saya sekarang tanggung jawab Whoosh," katanya.

Dia menjelaskan, kereta cepat seperti Whoosh merupakan transportasi umum yang diterapkan di berbagai negara. Dalam pelayanan transportasi umum jangan menghitung untung dan rugi, tetapi manfaatnya bagi rakyat. 

"Di seluruh dunia begitu ini namanya public service obligation (PSO).Tadi disampaikan menhub, semua kereta api kita, pemerintah subsidi 60 persen, rakyat bayar 20 persen, ya ini kehadiran negara, ini kehadiran negara," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut