RSD Pulau Galang Rawat 17 Pasien Positif Corona, 6 Jamaah Tabligh dari India

JAKARTA, iNews.id - Pasien terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Pulau Galang, Batam mencapai 17 orang. Petugas tidak hanya merawat warga negara Indonesia (WNI) tapi juga warga negara asing (WNA).

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono menyebut data itu merupakan pemuktahiran hingga Selasa (5/4/2020) pukul 08.00 WIB. 

Baca Juga

Pernah Kirim Drone ke Korea Utara, Mantan Presiden Korea Selatan Ini Didakwa Menguntungkan Musuh

"RSD Pulau Galang, pasien rawat inap 17 orang positif Covid-19," kata Yudo ketika dikonfirmasi pesan singkat oleh iNews.id Selasa siang.

Yudo pun merinci ke-17 pasien tersebut. Kata Yudo, total pasien terdiri dari lima orang laki-laki Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Kelud dan dua orang perempuan yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Baca Juga

Duh, Kapolda Sulsel Ternyata Dapat Bantuan Sembako

Serta, enam orang laki-laki warga negara asing (WNA) yang merupakan anggota Jamaah Tabligh dari India. Menurutnya, juga ada penambahan empat orang pasien berjenis kelamin laki-laki yang merupakan pengurus Masjid Baiturrahman, Sekupang, Batam.

"Para pengurus Masjid masuk ke RSD Pulau Galang kemarin Jam 15.30 WIB," katanya.

Untuk diketahui, ada sekitar 729 personel gabungan yang disiagakan untuk melakukan pengamanan dan pengawalan di RSD Pulau Galang. Petugas gabungan tersebut antara lain dari unsur TNI, Polri, dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) serta para relawan.

RSD Pulau Garang telah resmi beroperasi pada 6 April 2020 lalu. RSD Pulau Galang juga dilengkapi dengan 12 bangunan pendukung yaitu gedung screening, pos jaga, gedung isolasi ICU, power house, asrama untuk pegawai, perawat, dokter, central gas medic, gedung observasi, pos pantau helikopter, dan STP.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq