Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Puan Pastikan DPR bakal Bahas Polemik Utang Kereta Cepat Whoosh 
Advertisement . Scroll to see content

Ruang Fraksi PAN dan Demokrat Juga Jadi Sasaran Peluru

Rabu, 17 Oktober 2018 - 12:53:00 WIB
Ruang Fraksi PAN dan Demokrat Juga Jadi Sasaran Peluru
Ruang Anggota DPR dari Fraksi Demokrat, Vivi Jayabaya, menjadi sasaran penembakan. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Pascakejadian peluru nyasar beberapa waktu lalu, kini ruang anggota dewan di Kompleks Parlemen Senayan kembali dikabarkan jadi sasaran aksi yang sama. Kali ini, yang jadi sasarannya adalah Ruang kerja dari Fraksi Demokrat dan Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).

Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan, dua ruangan tersebut adalah Kamar 1008 milik Vivi Sumantri Jayabaya dari Fraksi Demokrat dan Kamar 2003 milik Totok Daryanto dari Fraksi PAN.

Dasco menuturkan, dia baru mendapat kabar dari tenaga ahli (TA) dari anggota DPR yang baru menyadari dan melaporkan itu sekitar pukul 11.30 WIB. Saat ini, pihaknya masih menunggu kepolisian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memastikan apakah peristiwa hari ini serupa dengan sebelumnya.


“Kemarin ini yang punya ruangan (Vivi dan Totok) enggak ada di ruangan. TA tadi baru hubungi kita, baru sadar. Ini kita sedang tunggu kepolisian. Mungkin akan dicocokkan secara balistik jenis peluru apakah sama dan sudut tembaknya dan persesuaian dengan lapangan tembak apakah cocok dengan kejadian kemarin,” kata Dasco.

Beberapa waktu lalu, publik Tanah Air dihebohkan dengan peristiwa peluru nyasar yang mengenai dua ruang anggota dewan, yaitu ruang Wenny Warouw dari Fraksi Gerindra dan ruang Bambang Heri dari Fraksi Golkar.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut