Rusia bakal Ikut dalam Perang Israel-Iran jika Hal Ini Terjadi
JAKARTA, iNews.id - Rusia diprediksi akan turut turun tangan dalam perang Israel-Iran. Hal itu jika Selat Hormuz ditutup oleh Iran, karena lokasi tersebut strategis dalam pengiriman minyak dan gas dunia.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia Islah Bahrawi dalam tayangan Rakyat Bersuara di iNews TV, Selasa (24/6/2025).
"Rusia bangkit kalau Selat Hormuz ditutup pasti akan bangkit. Itu jalur utama dan parlemen Iran sudah menyetujui itu, dan kalau itu ditutup itu Indonesia akan jadi korban," kata dia.
Ia menjelaskan, alasan Rusia bergerak saat Selat Hormuz ditutup karena trading traffic oil miliknya dipengaruhi oleh selat tersebut. Sebab, lokasinya sangat vital bagi semua transaksi minyak global.
"Selat Hormuz kan dipakai Rusia untuk traffic oil trading mereka, dan Selat Hormuz sangat vital bagi semua negara untuk transaksi minyak," ungkap dia.
Oleh karena itu, menurut Islah banyak semua orang mengetahui kecanggihan sebuah negara bernama Iran. Sebab, ada banyak hal yang akhirnya terungkap dari momen ini.
"Menurut saya, semua orang menjadi tahu betapa vitalnya fungsi negara bernama Iran dengan kecanggihan teknologi, kebangkitan teknologi, embargo, blokade puluhan tahun, tapi justru negara-negara di dunia tidak bisa mendeteksi improvement teknologi mereka," kata Islah.
Editor: Puti Aini Yasmin