Sahabat Ganjar Sayangkan Penurunan Spanduk di Kota Pematangsiantar

JAKARTA, iNews.id - Sahabat Ganjar menyayangkan tindakan penurunan poster atau spanduk Ganjar Pranowo yang dilakukan sejumlah oknum Satpol PP di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara. Pencopotan itu dilaporkan terjadi ketika Ganjar tengah berkunjung ke kota tersebut pada Sabtu (11/11/2023). 

Dewan Penasihat Sahabat Ganjar, Fahlesa Munabari, mengatakan, penurunan poster itu bentuk ketidakadilan dan intervensi dari aparatur negara terhadap paslon Ganjar-Mahfud MD.

Baca Juga

Kekeringan Parah, Negara Arab Menabur Awan untuk Mendapatkan Hujan

"Pencopotan poster atau spanduk dan sejenisnya seperti yang dicontohkan dalam kasus di Pematangsiantar ini adalah contoh perilaku berdemokrasi yang tidak sehat yang ditunjukkan oleh aparat,” kata Fahlesa, Minggu (12/11/2023).

Fahlesa meminta kepada seluruh aparatur negara untuk berlaku netral terhadap semua capres-cawapres Pilpres 2024.

Baca Juga

Ketua Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud Sandiaga Uno: Pendukung di Jabar-Jatim Naik Signfikan

Sebelumnya, Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis juga menyayangkan banyak baliho pasangan Ganjar-Mahfud yang diturunkan aparat. Di sisi lain, ada baliho Prabowo-Gibran yang dibiarkan.

"Ini abuse of power oleh aparat. Apakah mereka mendapat perintah dari atas atau tidak, bagi saya itu tidak penting. Sebab mereka sebagai aparat hukum tidak boleh mencederai proses pemilu," kata Todung dalam diskusi media bertajuk Perusakan Baliho Ganjar di Sumut, yang digelar di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Rumah Cemara 19, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11/2023).

Editor: Reza Fajri