Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Soundrenaline 2025 Hadir di Medan, Rayakan Musik dan Semangat Kolektif Kota
Advertisement . Scroll to see content

Salurkan Bansos Sembako di Pulau Lae-lae, Pos Indonesia Komitmen Layani Daerah 3T

Kamis, 12 Oktober 2023 - 12:42:00 WIB
Salurkan Bansos Sembako di Pulau Lae-lae, Pos Indonesia Komitmen Layani Daerah 3T
Pos Indonesia melakukan penyaluran bansos sembako dan PKH di kepulauan yang ada di Sulawesi Selatan. (Foto: dok Pos Indonesia)
Advertisement . Scroll to see content

MAKASSAR, iNews.id - PT Pos Indonesia (Persero) menjaga komitmen dalam menjalankan layanan fund distribution ke seluruh Indonesia. Termasuk melakukan penyaluran bansos sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kementerian Sosial (Kemensos) di daerah 3T (terdepan, tertinggal, terpencil).

Terbaru, Pos Indonesia melakukan penyaluran bansos sembako dan PKH di kepulauan yang ada di Sulawesi Selatan. Pada kesempatan itu, Pos Indonesia menggunakan metode penyaluran atau pengantaran bantuan langsung ke rumah keluarga penerima manfaat (KPM) atau dikenal dengan istilah door to door.

"Untuk distribusi bansos sembako dan PKH ini kami melakukan secara door to door kepada seluruh penerima di Kota Makassar, dan juga di seluruh wilayah Regional VI Makassar. Khusus di Kota Makassar, ini terdapat beberapa wilayah yang memang berada di kepulauan-kepulauan," ujar Executive Vice President Regional VI Makassar PT Pos Indonesia (Persero) Ronald Siahaan.

Ronald menjelaskan, dibutuhkan kapal sebagai moda untuk bisa menyeberangi pulau di wilayah Makassar. Adapun titik pertama yang dijangkau dalam penyaluran bansos ini adalah Pulau Lae-lae.

"Untuk menuju titik lokasi tersebut kami harus menyeberang menggunakan speedboat atau perahu dengan durasi atau waktu tempuh kurang lebih 20 menit sampai di lokasi titik pertama. Kemudian, nanti kita akan melanjutkan ke titik-titik berikutnya karena cukup banyak pulau-pulau di wilayah Kota Makassar. Jadi kita akan menyerahkan di titik pertama dulu, yaitu di Pulau Lae-lae," katanya.

Dalam penyaluran bansos di Pulau Lae-lae, Pos Indonesia mengirimkan tiga hingga empat juru bayar dari Kantor Pos. Bansos sembako dan PKH disalurkan ke 178 KPM di daerah tersebut.

"Mekanismenya, kami ke sini naik kapal. Terus kami ke sini sekitar 3-4 orang untuk menyalurkan bantuan," ucap Nunu, juru bayar Kantor Pos Pulau Lae-lae.

Nunu bercerita, dirinya mengantarkan dana bansos ke satu kelurahan dalam sehari. 

"Kami melakukan penyaluran per kecamatan. Jadi, biasanya kalau memakan waktu seperti ini, satu kelurahan, bisa (menghabiskan waktu) satu hari," katanya.

Nunu mengaku, tidak banyak mengalami kendala saat mengantarkan bantuan ke rumah-rumah KPM. Bahkan, pihak Pos Indonesia sudah mengambil langkah antisipasi untuk mengatasi kendala teknis di lapangan. Contohnya, berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk membantu pengamanan uang yang dibawa saat menyeberang ke Pulau Lae-lae.

"Sejauh ini sudah tidak terlalu banyak kendala. Paling kendalanya kita kan bawa uang banyak. Jadi, kita dikawal sama polisi," ucap Nunu.

Nunu mengaku bangga bisa berkontribusi untuk menyalurkan bantuan ini kepada masyarakat. Dia pun berharap bantuan ini bisa berjalan terus untuk membantu banyak masyarakat yang tinggal jauh dari perkotaan.

"Harapannya, penyaluran bantuan ini bisa berjalan terus walaupun Covid-19 sudah hilang. Tapi bisa terus dibantu untuk orang-orang yang jauh dari perkotaan yang seperti ini," tutur Nunu.

KPM Senang Terima Bantuan Door to Door

Salah satu KPM di Pulau Lae-lae Mustapa mengungkapkan, rasa syukur dan bahagia setelah mendapat bansos sembako dan PKH ini. Dia makin bersyukur karena bantuan tersebut diantar langsung oleh petugas Kantor Pos.

"Alhamdulillah, saya bersyukur sekali mendapat bantuan ini. Saya senang sekali bantuan ini diantar ke rumah karena memudahkan untuk saya," ujar Mustapa.

Mustapa mendapat bantuan sebesar Rp1,2 juta. Uang tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sekolah anak dan kebutuhan harian keluarga.

"Mudah-mudahan makin banyak bantuannya diberikan," tutur Mustapa.

Editor: Anindita Trinoviana

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut