Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Satgas Covid-19: Operasional Laboratorium Perlu Dievalusi

Selasa, 10 November 2020 - 19:35:00 WIB
Satgas Covid-19: Operasional Laboratorium Perlu Dievalusi
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. (Foto: BNPB).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Satgas Penanganan Covid-19 terus mendorong pemerintah daerah untuk melakukan testing secara maksimal dan menyeluruh. Langkah itu diperlukan sebagai upaya deteksi dini terhadap kasus positif Covid-19 di daerahnya masing-masing. Selain itu perlu adanya evaluasi terhadap operasional laboratorium di seluruh Indonesia.

"Menurut analisa data terjadi penurunan testing setiap akhir minggu ataupun saat libur panjang. Ini merupakan salah satu tantangan yang sedang kita coba selesaikan," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam keterangan pers Kamis (5/11/2020), disiarkan melalui kanal Youtube BNPB.

Satgas pusat, kata Wiku, terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan kapasitas laboratorium dan fasilitas pendukung lain, misalnya reagen. Namun masih terdapat kendala seperti wilayah testing yang luas dan jumlah masyarakatnya.

Dalam mendukung upaya testing, masyarakat dapat segera mendatangi fasilitas kesehatan terdekat jika mendapat gejala Covid-19.

Terkait menurunnya jumlah hasil testing, terdapat kendala pada alat testing dan tenaga pemeriksa. Kendati demikian, dari waktu ke waktu hal ini sudah ditingkatkan. Koordinasi terus dilakukan dengan pemerintah daerah dan laboratorium-laboratorium untuk memastikan alat testing dan SDM yang dibutuhkan.

"Karena jumlahnya cukup banyak kita harus memastikan satu persatu. Untuk total alat dan SDM yang dibutuhkan tergantung jumlah penduduk dan luas daerah," tutur Wiku.

Dia menambahkan, pemerintah saat ini sedang melakukan perbaikan dan penyelarasan koordinasi data dari kabupaten/kota ke provinsi dan ke pusat yaitu ke Kementerian Kesehatan. Terkait ini, Satgas mengantisipasi akan adanya update data setelah proses verifikasi di tingkat daerah dan pusat.

"Ini merupakan upaya untuk mencapai tingkatan satu data Covid-19 dan interoperabilitas data pusat dan daerah," jelas Wiku.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut