Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Puluhan Kios Pedagang Pasar Cikarang Ludes Terbakar, Kerugian Miliaran Rupiah
Advertisement . Scroll to see content

Satgas Penanggulangan Bencana Asap Fokus di 5 Provinsi Rawan Kebakaran

Selasa, 30 Juli 2019 - 20:12:00 WIB
Satgas Penanggulangan Bencana Asap Fokus di 5 Provinsi Rawan Kebakaran
Deputi Bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak bencana Kementerian Koordinator (Kemenko) Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Dody Usogo memberikan keterangan pers di Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (30/7/2019). (Fo
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mencatat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tahun ini mengalami kenaikan di lima Provinsi. Kemenko PMK bersama instansi terkait telah membentuk satuan petugas (satgas) penanggulangan bencana asap.

Deputi Bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana Kemenko PMK Dody Usodo Hargo Suseno mengatakan, lima provinsi tersebut Riau, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. Selain itu ada tiga kabupaten yang juga ditetapkan siaga karhutla, yaitu Dumai, Sambas dan Siak.

“BNPB sudah menurunkan satgas karhutla yang sudah diterjunkan ke beberapa provinsi sebanyak 1.502 orang," ujar Dody di Kantor Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (30/7/2019).

Menurutnya, pemerintah melalui Kemenko PMK telah berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait untuk merencanakan langkah antisipasi bencana selama musim kemarau. Salah satunya mengedukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terdampak kekeringan dan karhutla.

Dia menambahkan, prioritas utama satgas, yaitu menangani lima provinsi rawan karhutla. Lima provinsi itu dinilai memiliki lahan gambut yang dalam. "Kedalaman gambut ada yang sampai 36 meter. Ini bisa diselesaikan dengan curah hujan," katanya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut