SBY Siap Kampanye Prabowo, Jubir TKN: Biasa Saja, Tidak Luar Biasa

JAKARTA, iNews.id - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menyambut baik pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan capres Prabowo Subianto. Meski bukan sesuatu yang luar biasa, pertemuan itu diharapkan dapat meningkatkan kualitas kampanye Pilpres 2019.

Juru Bicara TKN Jokowi-Ma'ruf, Arya Sinulingga, menilai wajar SBY akhirnya ‘turun gunung’ mengampanyekan Prabowo-Sandi mulai Januari 2019. Bagaimana pun, SBY bagian dari koalisi pendukung pasangan calon nomor urut 02 tersebut. TKN merasa gembira dengan langkah itu.

Baca Juga

Polandia Kerahkan Jet Tempur saat Rusia Serbu Ukraina

"Kita senang bahwa Pak SBY akan masuk dalam pertempuran pilpres. Kita malah harapkan dengan masuknya Pak SBY nanti kampanye-kampanye semakin baik dan positif," ucap Arya dihubungi iNews.id, Sabtu (22/12/2018).

Ketua DPP Partai Perindo ini menuturkan, masuknya SBY ke arena kampanye pilpres juga diharapkan dapat meredakan kampanye yang kurang baik selama empat bulan terakhir ini. Dengan demikian, kampanye akan kembali ke hal-hal substansial.

Baca Juga

Mulai Kampanye Januari, SBY Bertekad Menangkan Prabowo di Pilpres

"Jadi mudah-mudahan beliau mendukung kampanye yang damai, kampanye yang baik, dan kampanye yang membuat kita semakin bagus supaya pemilu kita semakin baik. Semakin jadi pesta rakyat, itu yang kita harapkan," ujarnya.

Prabowo menggelar pertemuan dengan SBY untuk konsolidasi jelang Pilpres 2019. Dalam pertemuan yang digelar di kediaman SBY, Mega Kuningan Timur, Jakarta pada Jumat (21/12/2018) itu, SBY mengungkapkan bakal fokus kampanye pilpres mulai Januari 2019. Demokrat pun bertekad memenangkan Prabowo-Sandi.

Dalam pandangan Arya, langkah SBY tidak akan berdampak pada elektabilitas Prabowo-Sandi secara signifikan. Langkah itu dianggap sesuatu yang telah diperkirakan sebelumnya.

"Bukan sesuatu yang luar biasa bagi kami, biasa saja. Sudah kita perkirakan sejak awal kok, udah kita hitung dan tidak akan pengaruh," kata Arya.

Editor: Zen Teguh