Senyum Semringah Guru Ikut Program Rumah Subsidi Prabowo, Tak Lagi Menumpang

JAKARTA, iNews.id - Pasangan suami istri Haris Munandar dan Neni Kartini tak bisa menyembunyikan rasa syukur setelah akhirnya memiliki rumah sendiri melalui program rumah bersubsidi yang direalisasikan Presiden Prabowo Subianto. Pasutri itu menjadi bagian dari peserta Akad Massal 50.030 KPR FLPP dan Serah Terima Kunci yang digelar di Serang, Banten, Sabtu (20/12/2025).

Meski serah terima kunci dilakukan secara simbolis, proses akad rumah telah lebih dulu mereka jalani. Mereka mengaku tidak lagi khawatir soal hunian.

Mampukah Serangan Balas Dendam Trump Melemahkan ISIS di Suriah?

“Alhamdulillah, saya sudah akad untuk perumahannya pada minggu kemarin ya. Dan alhamdulillah perumahannya juga bagus, airnya bagus. Kemudian segala macamnya juga alhamdulillah bagus,” ujar Haris yang berprofesi sebagai guru di salah satu sekolah negeri di Serang.

Dia mengaku telah melihat langsung rumah yang akan ditempatinya bersama keluarga. Menurut dia, program rumah subsidi memberikan kemudahan besar bagi masyarakat berpenghasilan terbatas yang selama ini kesulitan memiliki rumah sendiri.

Momen Prabowo Duduk di Samping Penjual Seblak hingga ART saat Serah Terima Rumah Subsidi

“Ya, programnya menurut saya sangat bagus sekali. Karena banyak masyarakat yang dulunya tidak punya rumah. Karena dengan bangun sendiri itu susah sekali gitu ya. Karena dengan butuh biaya beli tanah dan sebagainya. Kalau sekarang itu enak, kita sudah terima, ada tanahnya, ada bangunannya, langsung bisa ditempati,” tutur dia.

Haris menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah atas program yang dinilainya sangat berpihak kepada rakyat kecil.

Kemenkeu Kucurkan Rp345,1 Triliun untuk Bayar Subsidi dan Kompensasi

“Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden dan juga Bapak Menteri yang telah memberikan programnya yang sangat bagus sekali. Bagi kami ini sangat bermanfaat dan sangat apresiasi. Terima kasih Bapak Presiden,” kata dia.

Senada dengan sang suami, Neni Kartini juga menyampaikan rasa syukur karena program tersebut sangat membantu keluarga seperti mereka, terutama karena cicilan yang lebih terjangkau.

“Semoga rumah subsidi ini bisa bermanfaat bagi kami yang penghasilannya tidak terlalu besar. Untuk angsuran juga alhamdulillah karena disubsidi oleh pemerintah. Perumahan ini bisa bermanfaat untuk kami yang belum memiliki rumah,” kata Neni.

Sebelum mengikuti program rumah subsidi, Neni mengungkapkan mereka masih tinggal bersama orang tua.

“Saya bergabung sama orang tua,” ungkapnya.

Kini, dengan rumah yang sudah diakadkan, Haris dan Neni berharap bisa segera menempati hunian tersebut dan membangun kehidupan keluarga yang lebih mandiri.

Editor: Rizky Agustian