Siapa Kirana Kotama Buronan KPK yang Terdeteksi di Amerika Serikat?

JAKARTA, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendeteksi keberadaan buronan Kirana Kotama di Amerika Serikat. Kini, KPK berkoordinasi dengan organisasi Kepolisian Internasional (Interpol) untuk menangkap yang bersangkutan.

"Kami memang berusaha melacak keberadaan yang bersangkutan, informasi terakhir kalau enggak salah di Amerika. Tentu kami akan bekerja sama dengan pihak berwenang," ucap Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata di Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Baca Juga

Pemberontak RSF Dituding Tutupi Skandal Genosida dengan Bakar dan Kubur Jenazah

Lalu siapa Kirana Kotama?

Kirana Kotama merupakan tersangka kasus dugaan korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait penunjukan Ashanti Sales Inc sebagai agen eksklusif PT PAL Indonesia (Persero). Hal itu berkaitan dengan pengadaan Kapal Strategic Sealift Vessel (SSV) untuk pemerintah Filipina tahun 2014-2017.

KPK sudah menetapkan Kirana masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak 15 Juni 2017.

Baca Juga

KPK Akan Panggil Eko Darmanto, Kantor Bea Cukai Yogya Sebut Belum Ada Pemberitahuan

Kirana selaku pemilik PT Pirusa Sejati diduga menjadi perantara suap yang melibatkan Direksi PT PAL Indonesia. Mulai dari Kepala Divisi Perbendaharaan Arif Cahyana, Direktur Utama M Firmansyah Arifin serta Direktur Desain dan Teknologi merangkap Direktur Keuangan Saiful Anwar.

Selain Kirana Kotama, KPK masih memburu dua buronan lain. Yang pertama, Harun Masiku, tersangka kasus dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR yang juga merupakan mantan kader PDIP. Kasus ini melibatkan mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan.

Lalu ada Paulus Tannos yang merupakan buron kasus korupsi e-KTP. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun turun tangan untuk membantu KPK memburu para buron dengan menugaskan anak buahnya berkeliling negara-negara ASEAN.

Editor: Rizal Bomantama