Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Megawati Minta Relawan Kesehatan PDIP Tak Pilih-Pilih saat Menolong Orang
Advertisement . Scroll to see content

Soal Cawapres Jokowi, PDIP: Insya Allah MMD

Kamis, 09 Agustus 2018 - 15:05:00 WIB
Soal Cawapres Jokowi, PDIP: Insya Allah MMD
Sekretaris Pelatihan Pendidikan dan Pelatihan DPP PDIP, Eva Kusuma Sundari. (Foto: SINDOnews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) membenarkan nama Mahfud MD semakin menguat digadang-gadang menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Joko Widodo (Jokowi) di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. Kabar itu dikonfirmasi oleh Sekretaris Pelatihan Pendidikan dan Pelatihan DPP PDIP, Eva Kusuma Sundari.

Insya Allah MMD (Mahfud MD),” kata Eva saat dihubungi iNews.id di Jakarta, Kamis (9/8/2018).

Anggota Komisi XI DPR itu juga memastikan, sore ini Jokowi–Mahfud MD akan mendeklarasikan diri sebagai pasangan capres dan cawapres yang diusung PDIP dan partai-partai koalisi lainnya di Pilpres 2019. “Kabar terakhir begitu (deklarasi sore nanti). Tapi informasi itu MMD, insya Allah MMD,” ujar Eva menegaskan kembali soal posisi Mahfud.

Ketika ditanya tentang soliditas koalisi parpol-parpol pendukung Jokowi jika Mahfud MD yang dipilih menjadi cawapres, Eva pun menyerahkan persoalan tersebut kepada Jokowi selaku capres. “Koalisi ya ikut Pak Jokowilah, maunya Pak Jokowi gimana,” tuturnya.


Eva menepis rumor yang menyebut saat ini ada penolakan dari anggota koalisi lantaran Mahfud bukanlah seorang kader Nahdlatul Ulama (NU). Menurut dia, beberapa ketua umum parpol yang bergabung dengan PDIP justru tidak menolak ketika mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu dipinang Jokowi.

“Yang menolak siapa? Orang (Mahfud) itu NU kok. Kita lihat saja antisipasinya (penolakan-penolakan itu). Romy (Ketua Umum PPP Romahurmuziy) juga enggak nolak,” ucapnya.

Sementara, Wakil Sekretaris Jenderal PPP Achmad Baidowi menilai Mahfud MD sebagai sosok yang mumpuni dan menjadi representasi dari kaum santri. Tak hanya itu, dia juga menyebut Mahfud sebagai tokoh nasional yang memiliki rekam jejak karier yang jelas, baik di lingkungan eksekutif, legislatif, maupun yudikatif.

“Sekarang, semua tergantung Pak Jokowi pantas enggaknya (Mahfud menjadi cawapres),” ujar Baidowi.

Di kalangan wartawan, beredar informasi yang menyebutkan deklarasi pasangan Jokowi-Mahfud MD bakal dilakukan di Jakarta pada pukul 16.00 WIB ini. Pasangan itu juga disebut bakal berangkat dari Gedung Joang 45 Jakarta, Jumat (10/8/2018) besok pukul 09.00 WIB, untuk kemudian mendaftarkan diri di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut