Sosok Alexander Akbar Wiratama, Putra Jenderal Andika Perkasa yang Terlibat Operasi Manganang

JAKARTA, iNews.id - Sosok Alexander Akbar Wiratama Perkasa, putra KSAD Jenderal Andika Perkasa menjadi sorotan sejak ayahnya disebut menjadi calon tunggal Panglima TNI dan disetujui DPR. Dokter muda ini merupakan alumnus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

Saat Komisi I DPR datang ke kediaman Jenderal Andika Perkasa di di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (7/11/2021), Alexander Akbar Wiratama Perkasa juga tampak ikut menyambut bersama ibunya Hetty Andika Perkasa.

Baca Juga

Rusia Siap Menolong Venezuela saat Kapal Induk AS Mendekat

Alexander Akbar Wiratama diketahui ikut terlibat dalam corrective surgery atau operasi untuk mempertegas jenis kelamin Serda Aprilia Manganang. Pascaoperasi di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, anggota TNI AD yang juga mantan atlet bola voli nasional wanita itu lalu mengajukan perubahan nama menjadi Aprilio Perkasa Manganang.

Saat itu, Alexander mengatakan, dirinya diajak bergabung dalam penanganan operasi Manganang. Dari 10 sampai 15 dokter yang menangani kasus hipospadia Manganang, Alexander menjadi salah satunya. 

Baca Juga

Momen Andika Perkasa Bergiliran Ladeni Anggota DPR Antre Minta Selfie Bareng

"Saya dikabari dr Budiman dan diajak bergabung dalam penanganan kasus ini. Kebetulan saya lagi off duty di Surabaya, jadi saya bersedia datang,” ujar Alex saat itu, dikutip dari laman tniad.mil.id, Senin (8/11/2021).

Bagi Alexander, operasi Aprilia Manganang menambah daftar pengalamannya sebagai asisten operasi. Kurang lebih 20-30 operasi di bidang ini sudah pernah dilakukan Alex. Pengalamannya itu pula yang membuatnya cukup piawai melakukan pendekatan berkala kepada Aprilia Manganang sebelum operasi.

Baca Juga

Selamat! Paripurna DPR Setujui Jenderal Andika Perkasa Jadi Panglima TNI

“Pada kasus ini saya dan senior dokter RSPAD mempelajari apa yang harus dihindari dan mempelajari teknik apa yang harus digunakan. Dengan begitu, kasus yang dalam hal ini adalah Hipospadia dapat diselesaikan sesuai dengan tahapannya," kata Alex.

Baca Juga

Breaking News, Paripurna DPR Setujui Jenderal Andika Perkasa Jadi Panglima TNI

Diketahui, Komisi I DPR menyambangi rumah calon Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa di kawasan Senayan, Minggu (7/11/2021) sore, sekitar pukul 16.00 WIB. Kunjungan tersebut guna melakukan verifikasi faktual yang sudah disepakati dalam rapat internal. Pertemuan itu dilakukan secara tertutup, awak media hanya diperbolehkan menunggu di luar rumah.

Jenderal Andika disetujui Komisi I sebagai Panglima TNI setelah tiga jam proses uji kelayakan dan kepatutan, Sabtu (6/11/2021). Andika sebelumnya menjelaskan fokusnya dalam waktu dekat ini memegang peraturan perundangan sebagai dasar setiap tindakan.

"Khususnya kami pelaku di bawah yang melaksanakan tugas yang diberikan pemerintah. Bagi saya itu sangat penting. Kita enggak bisa lagi seenaknya bertindak seolah-olah punya kewenangan. Kita akan lakukan sesuai dengan perundangan, benar-benar itu. Hukumnya gimana kita harus begitu," kata Andika.

Editor: Maria Christina