Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Korps Marinir Dikerahkan untuk Evakuasi Warga yang Terjebak di Atap Rumah Imbas Banjir Sumatera
Advertisement . Scroll to see content

Spesifikasi KRI Bung Karno-369, Kapal Kepresidenan yang Dilengkapi Meriam Leonardo Buatan Italia

Selasa, 21 Juni 2022 - 07:59:00 WIB
Spesifikasi KRI Bung Karno-369, Kapal Kepresidenan yang Dilengkapi Meriam Leonardo Buatan Italia
Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono meresmikan KRI-Bung Karno. (Foto TNI AL).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - TNI AL memiliki kapal kepresidenan baru, yang diberi nama KRI Bung Karno-369. Nama kapal jenis korvet itu diresmikan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri yang didampingi oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, Senin (20/6/2022). 

Kapal ini nantinya bakal menggantikan kapal sebelumnya, yakni KRI Barakuda. Adapun kapal ini merupakan karya anak bangsa yang dikerjakan Industri Pertahanan nasional PT, Karimun Anugrah Sejati Batam. 

KRI Bung Karno-369 direncanakan akan dibangun selama 12 bulan. Kapal terzebut memiliki panjang total 73 meter dan lebar 12 meter.

Dengan ukuran tersebut, KRI Bung Karno mampu memuat ABK sebanyak 55 orang. Kapal ini dilengkapi dengan persenjataan Meriam kal 40 mm Leonardo buatan Italia serta 2 unit senjata kal 20 mm.

Kapal ini dapat pula melaju dengan kecepatan maksimal 24 knot dan kecepatan jelajah 16 knot. 

Laksamana Yudo mengatakan, nama Bung Karno dipilih sebagai simbol perjuangan, tekad dan filosofi yang dimilikinya. Harapannya, para prajurit dapat dapat meneladani tekad dan kegigihan Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia, menjaga kedaulatan NKRI dan perdamaian dunia. 

KSAL menilai, Bung Karno merupakan seorang tokoh besar dengan visi maritim yang kuat.

"Bung Karno adalah tokoh dibalik konsep Sistem Kesenjataan Angkatan Laut yang digunakan hingga saat ini yaitu Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT)," katanya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut