Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kementerian Haji dan Umrah Buka Seleksi PPIH 2026 Mulai Bulan Ini
Advertisement . Scroll to see content

Suhu Saudi Capai 47 Derajat Celsius, Jemaah Haji Diminta Batasi Kegiatan di Luar Ruangan

Selasa, 07 Juni 2022 - 14:35:00 WIB
Suhu Saudi Capai 47 Derajat Celsius, Jemaah Haji Diminta Batasi Kegiatan di Luar Ruangan
Jemaah haji Indonesia untuk tidak banyak beraktivitas di luar ruangan karena cuaca di Arab Saudi sangat panas.. (Foto: Ilustrasi/Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Kesehatan meminta jemaah haji Indonesia untuk tidak banyak beraktivitas di luar ruangan. Sebab cuaca di Arab Saudi sangat panas dan suhu mencapai 47 derajat Celsius pada siang hari.

Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes Budi Sylvana menyampaikan apabila harus keluar ruangan, jemaah haji perlu melengkapi alat pelindung diri dan memakai sandal atau alas kaki.

“Jemaah haji juga perlu lebih sering minum sebelum haus, mengonsumsi vitamin, dan menjaga kesehatan dengan makan, minum, dan istirahat yang seimbang. Jangan tunggu haus (untuk minum) agar jemaah kita terhindar dari dehidrasi,” kata Budi dalam keterangan resminya, Selasa,(07/06/2022).

Budi juga menyampaikan saat ini tercatat sebanyak 7.054 jemaah haji Indonesia berada di Madinah. Dari jumlah itu, ada dua jemaah yang sedang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah.

Lalu, pada Selasa 07 Juni 2022, pemerintah Indonesia akan memberangkatkan 3.259 jemaah dari lima embarkasi, yaitu dua kloter dari embarkasi Jakarta-Pondok Gede atau JKG (786), dua kloter dari embarkasi Jakarta-Bekasi atau JKS (820), masing-masing satu kloter dari embarkasi Padang atau PDG (393) dan embarkasi Solo atau SOC (360), serta dua kloter dari embarkasi Surabaya atau SUB (900).

Dengan demikian, Budi berharap jemaah memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga Kesehatan. Selain itu, pemerintah juga memohon bantuan dan dukungan semua pihak, terutama alim ulama dan para guru agar dapat menyampaikan di majelis-majelis ilmu yang diampunya tentang pentingnya menjaga kesehatan jemaah haji selama di tanah suci. 

“Kami juga minta para pembimbing ibadah dan petugas haji selalu mengedukasi jemaah untuk memperbanyak minum, jangan menunggu haus, serta tidak melakukan aktivitas yang berlebihan,” tutur nya.

Pada kesempatan itu juga Budi melaporkan ada 22 jemaah yang keberangkatannya tertunda, karena hasil PCR-nya positif. Sebanyak 13 jemaah telah melakukan swab ulang dan hasilnya negatif dan mereka sudah diberangkatkan ke Tanah Suci. 

“Masih ada 9 jemaah yang harus ditunda keberangkatannya. Kami ingatkan, meski pandemi sudah melandai, semua tetap harus menerapkan protokol kesehatan," katanya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut