Survei Charta Politika: Jokowi-Ma'ruf 53,6%, Prabowo-Sandi 35,4%
JAKARTA, iNews.id - Elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 01, Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf ) masih unggul dari nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Salahuddin Uno (prabowo-Sandi). Selisih keduanya mencapai 18.2 persen.
"Pada pengujian tingkat elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo-Ma'ruf Amin dipilih 53,6 persen mengungguli Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 35,4 persen," kata Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya saat memaparkan hasil survei terbarunya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (25/3/2019).
Survei Charta Politika dilakukan selama 1-9 Meret 2019. Dia menjelaskan, dari jumlah 2000 responden yang diambil saat ini masih ada 11 persen masyarakat yang belum menentukan pilihannya atau tidak menjawab terhadap capres-cawapres yang akan dipilih.
Meski demikian, Yunarto mengakui jika berdasarkan hasil survei lembaganya pada Januari lalu, kedua pasangan calon mengalami kenaikan elektabilitas. "Kalau dilihat dari hasil sebelumnya, tren elektabilitas kedua capres-cawapres mengalami peningkatan elektabilitas," ujarnya.

Survei Charta juga menyajikan hasil ekstrapolasi elektabilitas terhadap kedua paslon. Dari hasil tersebut, paslon nomor urut 01 tetap unggul dari pesaingnya 02.
"Ketika dilakukan ekstrapolasi, Jokowi-Ma’ruf menggasilkan perolahan suara 60,2 persen. Sementara Prabowo-Sandi 39,8 persen," ucap Yunarto.
Survei Charta Politika Indonesia dilakukan melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Survei yang menggunakan 2.000 responden yang tersebar di 34 Provinsi.
Survei menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of eror 2,19 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Editor: Djibril Muhammad