Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jadi Menko Polkam Ad Interim, Sjafrie Belum Komunikasi dengan Budi Gunawan
Advertisement . Scroll to see content

Survei IDM: Budi Gunawan Paling Berpeluang Jadi Cawapres

Jumat, 25 Mei 2018 - 16:51:00 WIB
Survei IDM: Budi Gunawan Paling Berpeluang Jadi Cawapres
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn) Budi Gunawan. (Foto: Okezone).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan (BG) kembali masuk bursa calon wakil presiden di Pemilu 2019. Berdasarkan survei nasional lembaga Indonesia Development Monitoring (IDM), BG memiliki elektabilitas tertinggi dibandingkan sejumlah figur lain. Survei juga menempatkan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres terkuat, menggungguli Joko Widodo.

Dalam survei yang berlangsung 28 April hingga 18 Mei 2018, nama Budi Gunawan teratas sebagai tokoh yang paling pantas jadi cawapres Jokowi. Elektabilitas Wakapolri periode 2015-2016 itu itu mencapai 12,6 persen.

BG mengungguli kandidat lain seperti Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar dengan elektabilitas 11,8 persen, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (7,9 persen), Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (7,8 persen), Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan (4,2 persen), dan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (8,7 persen).

”Tingkat elektabilitas Budi Gunawan yang tinggi menjawab isu-isu negatif secara personal kepadanya selama ini. Masyarakat justru menilai Budi Gunawan sebagai korban kampanye politik negatif," kata Direktur Eksekutif IDM Bin Firman Tresnadi dalam paparan hasil survei di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (24/5/2018).

Dalam memetakan cawapres, nama Ketua Umum DPP Perindo Hary Tanoesodibjo (HT) juga menjadi sosok yang diinginkan masyarakat. HT dipilih 5,7 persen responden. Selain itu ada Wali Kota Tri Rismaharini, Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy, dan Menko PMK Puan Maharani.

Nama BG sebelumya juga selalu masuk dalam daftar cawapres potensial oleh sejumlah lembaga survei. Dalam survei lembaga Indikator Politik Indonesia, Budi Gunawan masuk dalam jajaran 9 besar kandidat yang diinginkan masyarakat untuk menjadi pendamping Jokowi. Berdasarkan survei tersebut, 1,8 persen responden memilih BG karena memiliki pengalaman dan hubungan baik dengan Jokowi.

Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis Laksamana Muda TNI (Purn) Soleman B Ponto menuturkan, latar belakang Budi Gunawan yang sangat mumpuni menjadi modal kuat untuk melangkah ke Pilpres 2019. BG punya karier panjang di dunia kepolisian dan kini memimpin BIN.

Pengamat politik dari KedaiKOPI Hendri Satrio menilai, BG sangat berpeluang menjadi cawapres karena tidak hanya dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Jokowi, tetapi juga rekam jejak dan prestasinya sebagai kepala BIN. “Jadi, secara politis modalnya cukup kuat. Tinggal secara profesional dan elektabilitas publik yang kita lihat,” kata dia.

Survei IDM digelar pada 28 April-18 Mei 2018 dengan menggunakan metode penarikan sampel multistage random sampling di 400 kabupaten/ kota di 33 provinsi di Indonesia. Jumlah responden sebanyak 2.450 orang atau disesuaikan dengan jumlah DPT Pemilu tahun 2014. Margin of error survei ini lebih kurang 1,98 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Sementara itu, saat responden diberi pertanyaan terbuka jika Pemilu 2019 digelar hari ini, siapa dari dua nama yang dipilih menjadi presiden, mayoritas menjawab Prabowo Subianto.

“Prabowo Subianto 50,1 persen dan Joko Widodo 29,8 persen. Sebanyak 20,1 persen responden tidak menjawab," kata Bin Firman. Nama Prabowo juga kembali unggul saat dilakukan pertanyaan tertutup. Sebanyak 52,9 persen responden memilih Prabowo dan 31,2 persen memilih Joko Widodo. Responden tidak memilih sebesar 15,9 persen.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut