Survei IPS Februari 2023 : Elektabilitas Partai Perindo 4,9 Persen, Ancaman Buat Parpol Parlemen

JAKARTA, iNews.id – Partai Perindo diprediksi menjadi satu-satunya parpol baru yang akan lolos ke Senayan berdasarkan hasil survei terbaru Indonesia Polling Station (IPS) Februari 2023 yang berjudul “Capres Dan Cawapres Terbaik Pilihan Publik Setahun Jelang Pemilu 2024”. Sementara PDI Perjuangan (PDIP) masih menempati urutan pertama sebesar 22,1%, disusul Partai Gerindra 15,8%.

“Mengenai perkembangan elektabilitas partai politik setahun jelang Pemilu 2024, PDI Perjuangan masih bertengger di posisi teratas dengan 22,1%. Posisi PDI Perjuangan ini terus dibuntuti oleh Partai Gerindra. Jika Pemilu dilaksanakan saat ini sebanyak 15,8% responden mengaku akan memilih Partai Gerindra,” kata Peneliti Senior IPS Alfin Sugianto dalam rilis survei secara daring, Selasa (28/2/2023).

Baca Juga

11 Fakta Koleksi 7.000 Mobil Mewah Sultan Brunei Hassanal Bolkiah

“Jika Prabowo Subianto tetap maju sebagai capres, Partai Gerindra berpotensi terus meningkat elektabilitasnya. Sebaliknya jika Prabowo tidak maju sebagai capres posisi Partai Gerindra berpotensi disalip oleh Partai Golkar dan Partai Demokrat,” sambungnya.

Alfin mengungkap, fenomena semakin sulitnya partai baru memperoleh kepercayaan publik juga terekam dalam survei IPS kali ini. Dari sejumlah partai baru yang berhak tampil sebagai peserta Pemilu 2024 hanyalah Partai Gelora dan Partai Ummat yang mampu menembus elektabilitas 1%. Namun demikian ini masih jauh dari syarat minimal untuk masuk Parlemen sebesar 4%.

Baca Juga

Mantan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni Gabung Partai Perindo, Maju Pileg DPR RI

“Mengacu pada trend perkembangan elektabilitas partai-partai baru hingga setahun jelang Pemilu 2024, nampaknya sulit bagi mereka untuk menembus Senayan,” imbuhnya.

Baca Juga

Tokoh Masyarakat Kutai Timur Banyak Gabung Partai Perindo, Ketua DPD Optimistis Raih 10 Kursi

Menurut Alfin, hal yang sama juga terjadi pada partai-partai lama non parlemen, seperti PBB, Partai Hanura dan PSI yang tak kunjung mendapatkan kepercayaan publik untuk masuk DPR RI. Berdasarkan hasil survei IPS kali ini, satu-satunya partai non-parlemen yang berpotensi besar menembus Senayan hanyalah Partai Perindo.

“Dengan elektabilitas 4,9% Partai Perindo bukan hanya berpeluang menjadi penghuni Senayan namun juga berpotensi menjadi ancaman buat partai-partai parlemen yang mulai kehilangan dukungan publik seperti PAN dan PPP,” tandas Alfin.

Survei IPS kali ini dilakukan pada tanggal 15-24 Februari 2023 di 34 provinsi seluruh wilayah Indonesia. Populasi survei ini adalah seluruh penduduk Indonesia yang minimal sudah berusia 17 tahun dan memiliki E-KTP. 

Jumlah sampel sebesar 1.200 responden diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat (multi-stage random sampling). Batas kesalahan (margin of error)+/- 2,83% dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95%. 

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka langsung dengan berpedoman pada kuesioner. 

Editor: Faieq Hidayat