Tabur Bunga di Lokasi Sriwijaya Air SJ 182 Jatuh, Tangis Keluarga Korban Pecah
JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) mengajak sejumlah keluarga korban pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ 182 melakukan tabur bunga, Jumat (22/1/2021) pagi. Tabur bunga dilaksanakan di lokasi pesawat jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Berdasarkan pantauan, prosesi tabur bunga diawali dengan doa bersama yang dipimpin sejumlah tokoh agama. Keluarga korban mengikuti secara khusyuk.
Setelah itu acara dilanjutkan dengan tabur bunga saat KRI Semarang yang membawa mereka tiba di lokasi pesawat jatuh yang berada di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang. Keluarga korban diberi kesempatan satu per satu untuk menaburkan bunga.
Tangis keluarga korban pecah saat melakukan prosesi tabur bunga ini. Seorang pria paruh baya berkemeja biru terisak saat menaburkan bunga dan ditenangkan oleh anggota keluarganya.
Selain itu terlihat sejumlah awak pesawat sebuah maskapai penerbangan di Indonesia mendapat giliran menaburkan bunga. Peserta tabur bunga mengikuti acara ini dengan protokol kesehatan ketat. Mereka wajib memakai masker dan harus menjalani rapid test antigen sebelum naik ke kapal.
Sebelumnya Kabasarnas Bagus Puruhito mengatakan akan tetap melakukan pemantauan dan monitoring meski operasi pencarian dihentikan. Selanjutnya Basarnas menggelar tabur bunga sebagai penghormatan terakhir bagi korban sekaligus penanda berakhirnya operasi pencarian yang dilakukan sejak 9 Januari 2021.
"Selanjutnya besok direncanakan akan dilaksanakan acara tabur bunga bersama-sama keluarga yang dihadiri oleh kedinasan terkait. Saya selaku Kabasarnas atau SAR koordinator beserta seluruh tim SAR yang terlibat menganturkan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban. Semoga diberi ketabahan dan keikhlasan serta teriring doa semoga korban meninggal dalam khusnul khotimah," katanya, Kamis (21/1/2021).
Editor: Rizal Bomantama