Terharu, Mimpi Letkol Junisar Hutasoit Sebelum Pensiun Terwujud

JAKARTA, iNews.id - Siswa Pendidikan Reguler (Dikreg) Seskoad Letkol CBA Junisar Hutasoit mimpinya terwujud sebelum pensiun. Mimpinya adalah naik pangkat menjadi Kolonel tercapai.

"Kita wujudkan mimpinya Aspers. Ya kita wujudkan supaya Junisar Kolonel sebelum pensiun," kata Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa dalam akun Youtube TNI AD, Minggu (5/9/2021).

Drone Misterius Ditembak di Dekat Pangkalan AS

Andika pun bertanya kepada Junisar keinginannya mengikuti pendidikan Seskoad. "Letkol Junisar sebenarnya apa sih yang dikejar? Ini mau pensiun lho tapi masih mau ikut Sesko?" tanya Andika.

Jawaban Junisar, dia mengaku sering mendapatkan pertanyaan seperti itu. Namun dia mengatakan ingin hidup dengan penuh kebanggaan dengan mengikuti pendidikan ini.

Fasih Bahasa Indonesia, Tentara AS Sersan Halima Gugup saat Bertemu KSAD Jenderal TNI Andika

"Pertanyaan ini banyak kami terima, orang harusnya itu hidup penuh kebanggaan, salah satunya yaitu melalui pendidikan ini. Kira-kira 15 tahun yang lalu kami sudah berulang kali mengikuti tes ini tes ini tapi kurang beruntung. Namun dalam kesempatan ini kami diberi kesempatan untuk mewujudkan keinginan yang belum kami wujudkan," jawab Junisar.

Bagi Junisar, mengikuti pendidikan Seskoad merupakan hal yang membanggakan bagi seorang perwira TNI AD. Menurut dia, pengharapan untuk mengikuti pendidikan tingkat tertinggi selalu ada di benaknya.

"Waktu itu kami sepertinya putus harapan tapi intinya masih mengharapkan sih untuk bisa mengikuti pendidikan di sekolah yamg tertinggi di Angkatan Darat, terbaik dan terhormat, disegani pula," katanya.

Andika yang mendengarkan pernyataan tersebut berupaya memenuhi mimpi Letkol Junisar. Satu tahun jelang pensiun, Junisar akan mendapatkan promosi kenaikan pangkat satu tingkat dari sebelumnya.

Junisar pun tak menduga sama sekali bahwasanya dia mendapat perhatian begitu jauh dari Jenderal Bintang Empat tersebut. Dia mengaku amat diperhatikan dengan kepastian tersebut, padahal, dengan bisa mengikuti pendidikan di Seskoad itu sudahlah cukup baginya.

"Kami bergembira sekali bersyukur berterima kasih kepada KSAD yang telah memperhatikan begitu jauh kepada kami. Padahal kami dengan pendidikan ini sudah merasa diperhatikan, mengikuti apalagi ditambah ditambah seperti ini, kami hanya bisa berterima kasih," katanya.

Editor: Faieq Hidayat