Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Anggota Polisi di Pekanbaru Ditikam Buronan Kasus Pencurian
Advertisement . Scroll to see content

Terlilit Judi Online, Pria Bermobil Terekam CCTV Curi Kotak Amal di Padang

Kamis, 05 Juni 2025 - 16:22:00 WIB
Terlilit Judi Online, Pria Bermobil Terekam CCTV Curi Kotak Amal di Padang
Tangkapan layar pencurian kotak amal oleh pria bermobil di Kota Padang terekam kamera CCTV. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

PADANG, iNews.id — Aksi pencurian kotak amal di Masjid Al-Amin, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat, yang terekam CCTV menggemparkan warga, Selasa dini hari (3/6/2025). 

Pencurinya seorang pria yang mengendarai mobil Toyota Yaris. Dari rekaman CCTV itu, pria tersebut tampak menggasak dua kotak infak, masing-masing berbahan besi dan kaca. 

Peristiwa tersebut baru diketahui saat petugas masjid hendak menyalakan lampu menjelang salat Subuh. Salah satu kotak amal diketahui tidak berada di tempatnya, lalu kejadian itu dilaporkan ke pengurus masjid.

“Setelah salat Subuh, kami periksa rekaman CCTV. Ternyata kejadiannya terekam sekitar pukul 01.25 WIB dan berlangsung kurang lebih 10 menit,” ujar Azizi, salah satu pengurus Masjid Al-Amin, Rabu (5/6/2025).

Dalam rekaman CCTV, pelaku tampak datang seorang diri dengan mobil, berhenti di depan pintu masuk jamaah perempuan, lalu memundurkan kendaraan dan membuka bagasi. Kotak amal kemudian dimasukkan ke dalam mobil dengan cepat dan tanpa hambatan.

Azizi menyebut, dua kotak infak yang dibawa pelaku diperkirakan berisi uang sumbangan sekitar satu juta rupiah. “Biasanya kami buka kotak infak setiap malam Jumat. Terakhir dibuka Jumat lalu, jadi kemungkinan isinya sekitar satu jutaan,” katanya.

Menurutnya, ini bukan kali pertama masjid tersebut menjadi sasaran pencurian, namun baru kali ini pelaku membawa langsung seluruh kotak amal. “Kalau sebelumnya, biasanya ada yang ambil uang pakai lidi atau kawat. Tapi kalau langsung dibawa kotaknya, ini baru pertama kali,” katanya.

Pelaku Serahkan Diri

Pintu masjid bagian depan yang tidak dikunci menjadi celah bagi pelaku untuk masuk. Sementara pintu samping dan belakang dalam keadaan terkunci. Pagar masjid memang dibiarkan terbuka untuk memudahkan akses jamaah, terutama musafir yang ingin salat malam.

Kasus ini telah dilaporkan ke pihak kepolisian. Pelat nomor kendaraan pelaku sempat terekam kamera, dan telah ditelusuri melalui bantuan rekan pengurus di Samsat. Namun status kepemilikan kendaraan masih dalam penyelidikan.

“Kami belum tahu pasti apakah mobil itu milik pelaku, sudah dijual, atau hanya dipinjam. Kami masih menunggu perkembangan dari pihak kepolisian,” kata Azizi.

Pihak masjid kini meningkatkan pengawasan, termasuk memeriksa kembali sistem keamanan dan rekaman CCTV secara rutin guna mencegah kejadian serupa.

Setelah dilaporkan ke Polsek, seorang pemuda yang merupakan anak dari jemaah masjid dan baru menikah, datang menyerahkan diri ke Polsek setempat pada Rabu malam.“Kasusnya diselesaikan pada Rabu malam di Polsek. Anak itu datang sendiri,” ujar Azizi.

Dijelaskan, orang tua pelaku baru menyadari insiden tersebut sekitar pukul 21.00 WIBdan langsung melapor ke pengurus serta pihak kepolisian. Setelah dilakukan mediasi, pelaku mengakui perbuatannya. Motifnya diduga berkaitan dengan tekanan ekonomi dan masalah pribadi.

“Istrinya kadang sakit, dan ternyata ada masalah juga terkait aplikasi judi online serta arisan,” imbuhnya.

Meski uang yang dicuri per kotak tidak besar total kehilangan ditaksir mencapai Rp2,5 juta. Namun karena pelaku kooperatif dan ada pertimbangan sosial, pengurus sepakat menyelesaikan perkara lewat pendekatan restorative justice.

“Akhirnya disepakati sanksi sosial dan kewajiban wajib lapor ke polisi. Pengurus juga meminta kompensasi, seperti karpet masjid dan Al-Qur’an. Kami sepakat damai, karena ini jadi beban moral juga bagi pengurus ke jemaah. Tapi sanksi sosial tetap berlaku.” kata Azizi.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut