Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pembunuh Bos Sembako Bekasi Curi Uang Rp84,6 Juta, Buat Kabur dan Biayai Sekolah Adik
Advertisement . Scroll to see content

Tersinggung Disebut Malas Kerja, Alasan Pegawai Bunuh Bos Sembako di Bekasi

Selasa, 03 Juni 2025 - 18:30:00 WIB
Tersinggung Disebut Malas Kerja, Alasan Pegawai Bunuh Bos Sembako di Bekasi
Polisi menangkap pria berinisial AS (23), pembunuh bos sembako berinisial ALS di Kota Bekasi (foto: Riyan Rizki Roshali)
Advertisement . Scroll to see content

BEKASI, iNews.id - Seorang pegawai toko sembako di Bekasi nekat menghabisi nyawa bosnya hanya karena tersinggung disebut "kerja malas" dan "kasbon terus". Pelaku berinisial AS (23) kini telah ditangkap pihak kepolisian.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, mengungkapkan, pelaku merupakan pegawai korban. Korban merupakan pengusaha sembako berinisial ALS, yang biasa disapa Koh Alex.

“Tersangka mendekati korban dalam rangka untuk meminjam uang. Namun korban membalas dengan kata-kata yang menurut si pelaku mungkin kurang pantas,” ujar Kombes Wira dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Selasa (3/6/2025).

Ucapan korban yang membuat pelaku naik pitam diungkapkan secara gamblang oleh polisi:

“Yaitu dengan kata-kata, 'Kamu kasbon terus, kerja malas, jarang masuk, banyak liburnya, gak kayak yang lain',” lanjut Wira.

Emosi memuncak, pelaku pun langsung melayangkan serangan fisik. Dia memukul korban dua kali di pipi, lalu di dada dan mata.

Tak berhenti di situ, pelaku mengambil kardus berisi air mineral dan melemparkannya ke arah tubuh korban yang sudah tersungkur.

"Yang kemudian melemparkan ke arah korban satu kali, ke arah dada satu kali," imbuhnya.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Jumat malam (30/5/2025), saat korban sedang membereskan dagangan menjelang toko tutup. Jenazah Koh Alex baru ditemukan pada Sabtu siang (31/5/2025) oleh istrinya di kamar mandi toko, tertutup tumpukan kardus dan bersimbah darah.

"Ada bercak darahnya. Itu diuruk-uruk kardus di kamar mandi," ujar Mamat, warga sekitar yang berada di lokasi saat penemuan jenazah.

Mamat menambahkan, istri korban curiga setelah sang suami tidak menjawab panggilan telepon sejak pagi.

"Informasi dari istrinya, ada telepon ke sini dulu, kok nggak diangkat-angkat, baru lah ketahuan itu," katanya.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut