Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya
Advertisement . Scroll to see content

Tiga Pasien Positif Korona di RS Persahabatan Dinyatakan Sembuh

Kamis, 12 Maret 2020 - 15:31:00 WIB
Tiga Pasien Positif Korona di RS Persahabatan Dinyatakan Sembuh
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Korona Achmad Yurianto. (Foto: Seskab).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Tiga pasien positif virus korona atau Covid-19 yang dirawat di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, dinyatakan sembuh. Tiga pasien ini segera diperbolehkan pulang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Korona Achmad Yurianto mengatakan, tiga pasien tersebut secara klinis membaik. Berdasarkan dua kali hasil pemeriksaan laboratorium, keduanya dipastikan telah menjadi negatif korona.

”Karena itu diputuskan tiga pasien ini dinyatakan sembuh dan tidak membutuhkan perawatan lagi,” kata Yuri di RSUP Persahabatan, Kamis (12/3/2020).

Yuri menjelaskan, tiga orang tersebut yakni pasien dengan identitas 06 yaitu laki-laki 39 tahun; pasien dengan identitas 14, laki-laki usia 50 tahun; dan pasien identitas nomor 19, laki-laki 49 tahun.

Kendati diizinkan pulang, Pemerintah tetap memberikan edukasi bahwa setelah kembali ke keluarga, mereka diminta untuk melakukan pembatasan diri dahulu, melakukan aktivitas fisik seimbang, asupan gizi yang baik dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Adapun untuk proses kepulangan dari rumah sakit, tiga pasien ini tetap menjalani prosedur administrasi yakni diberikan surat rujuk balik ke puskesmas di sekitar tempat tinggal yang bersangkutan. Surat rujuk balik sebagai bagian dari monitoring bila dibutuhkan dan apabila diperlukan puskesmas.

Selain tiga orang di RSUP Persahabatan, dua pasien lain di RSPI Sulianti Saroso juga diyakini segera terkonversi menjadi negatif. Namun, saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium sekali lagi.

"Karena berdasarkan ketentuan, pemeriksaan lab harus dua kali. Kami yakini nanti satu persatu pasien lainnya juga akan sembuh," tutur Yuri.

Pasien positif korona pertama kali diumumkan Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (2/3/2020). Dua orang warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan ibu dan anak dinyatakan terjangkit setelah memiliki riwayat kontak dengan warga negara Jepang.

Sejak itu, jumlah pasien korona di Indonesia terus bertambah. Dari dua orang, menjadi empat, kemudian enam. Setelah itu jumlahnya terus melonjak menjadi 19, 27 dan pada Rabu (11/3/2020) menjadi 34 orang.

Dari pasien positif, dua orang yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso telah sembuh dan diperbolehkan pulang. RSPI mengonfirmasi status dua pasien ini dari positif terkonversi menjadi negatif.

Adapun satu pasien yang merupakan perempuan WNA berusia 53 tahun dan dirawat di RSUP Sanglah, Bali meninggal dunia pada Rabu dini hari. Perempuan ini sebelumnya dirawat dalam kondisi sakit berat.

Dia mengalami komplikasi akibat penyakit pendahuluan yakni diabetes, hipertensi, hipertiroid dan paru menahun. Selama proses perawatan di rumah sakit, dia ditemani suaminya.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut