Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Widodo Tegaskan Tak Pernah Ditugasi Jokowi Urus Administrasi ke KPUD: Saya Bantu Bendahara
Advertisement . Scroll to see content

Tim Pemenangan Jokowi Diumumkan setelah Penetapan Cawapres

Rabu, 01 Agustus 2018 - 20:42:00 WIB
Tim Pemenangan Jokowi Diumumkan setelah Penetapan Cawapres
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: iNews.id/ Dok)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sekretaris jenderal (sekjen) sembilan partai politik pendukung Joko Widodo (Jokowi) masih menggodok konsep dan struktur tim pemenangan Pilpres 2019. Tim pemenangan tersebut akan diisi dari perwakilan partai, perwakilan dari calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawaptres), serta elemen relawan atau tokoh masyarakat.

Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan, pihak koalisi atau Jokowi baru akan mengumumkan sturktur tim pemenangan pilpres setelah penetapan calon wakil presiden (cawapres) dalam waktu dekat ini. Menurut Hasto, saat ini pihaknya belum membahas penempatan perwakilan parpol dalam tim tersebut.

"Kami belum membahas siapa menempati posisi apa karena Pak Jokowi sangat demokratis meminta para sekjen merumuskan tim kampanye tersebut dan kemudian seluruh elemen baik itu dari parpol dari tokoh masyarakat relawan semua bergabung," ujarnya di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (1/8/2018).

Untuk memenangkan Jokowi di Pilpres 2019 mendatang, mantan anggota DPR itu memaparkan setiap partai politik di koalisi memiliki tanggung jawab memenangkan pemilu legislatif terlebih dahulu. Kemudian dilanjutkan dengan mempersiapkan tim pemenangan untuk pilpres.

"Kemudian nanti ada representasi dari partai yang masuk tim kampanye. Kalau tim kampanye dibentuk dengan capres dan cawapres, jadi kami mempersiapkan segala sesuatu ini dengan para sekjen. Kemudian nanti setelah capres dan cawapres diumumkan dan disampaikan susunan dari tim kampanye tersebut, ada representasi tokoh ada juga dari pihak-pihak yang merepresentasikan calon presiden dan cawapres," katanya.

Dia menyebutkan tim pemenangan Jokowi akan saling terkoordinasi antara kekuatan parpol, representasi capres dan cawapres, serta elemen relawan atau tokoh masyarakat.

"Sepakat seluruh kekuatan calon anggota legislatif yang jumlahnya mencapai 21.000 di setiap parpol bergerak satu napas untuk kemenangan Pak Jokowi. Jadi di sini ada kompetisi dan cooporation. Cooporation itu adalah sama-sama mengusung Pak Jokowi, kompetisinya adalah di antara partai tersebut," katanya.

Sebelumnya, sekjen sembilan parpol pendukung Jokowi merancang strategi pemenangan pada pemilu mendatang di Bogor, Senin (31/7/2018). Strategi ini akan digunakan saat kontestasi lima tahunan tersebut dimulai. Para sekjen yang hadir yaitu Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, dan Sekjen PPP Arsul Sani. Selain itu, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen Nasdem Johnny G Plate, Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Sekjen Hanura Herry Lontung Siregar, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, dan Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan.

Editor: Azhar Azis

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut