Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tak Hanya Juara, Justin Barki Tunjukkan Hati: Bonus SEA Games Disumbangkan untuk Korban Banjir Sumatra
Advertisement . Scroll to see content

Tim SAR Gabungan Evakuasi 66 Jenazah Korban Bencana Sumatra dalam Sepekan

Minggu, 14 Desember 2025 - 18:21:00 WIB
Tim SAR Gabungan Evakuasi 66 Jenazah Korban Bencana Sumatra dalam Sepekan
BNPB melaporkan tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 66 jenazah dari lokasi bencana di Sumut, Sumbar, dan Aceh. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan perkembangan terkini penanganan bencana banjir di Sumatra Utara (Sumut), Sumatra Barat (Sumbar) dan Aceh. Dalam sepekan tim gabungan berhasil mengevakuasi 66 jenazah dari lokasi bencana.

"Dalam satu minggu terakhir ditiga Provinsi korban meninggal dunia yang ditemukan oleh tim gabungan, yang dipimpin oleh Basarnas ini bertambah 66 jiwa," ucap Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam konferensi pers melalui YouTube @bnpb_indonesia, Minggu (14/12/2025).

Dari jumlah keseluruhan korban meninggal dunia yang ditemukan, 33 jenazah dievakuasi dari wilayah Aceh, lalu 19 di Sumut dan 14 di Sumbar. Dengan ditemukannya puluhan korban meninggal dunia, artinya data orang hilang berkurang menjadi 58 jiwa.

Adapun dari grafik yang ditampilkan, jumlah korban tewas akibat musibah ini berjumlah 1.006 jiwa. Sementara data orang hilang sebanyak 217 jiwa.

Sementara itu, Abdul menyampaikan bahwa jumlah pengungsi pada 7-8 desember mencapai 1 juta jiwa. Namun kini, ratusan korban telah kembali.

"Saat ini total jumlah pengungsi menurun sebanyak 356.297 jiwa sehingga total jumlah pengungsi per 13 Desember 2025 sebanyak 654.642 jiwa. Dengan rincian Aceh 586.666 jiwa; Sumut 55.769 jiwa dan Sumbar 12.207.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut