Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Muzani: Sudah Clear dari Sisi MPR
Advertisement . Scroll to see content

Tinjau Pabrik Ventilator di Bekasi, Bamsoet: Saatnya Prioritaskan Produk Dalam Negeri

Jumat, 13 Agustus 2021 - 16:45:00 WIB
Tinjau Pabrik Ventilator di Bekasi, Bamsoet: Saatnya Prioritaskan Produk Dalam Negeri
Ketua MPR Bambang Soesatyo meninjau pabrik PT Panasonic Healthcare Indonesia (PHC Indonesia), di Kabupaten Bekasi. (Foto dok MPR).
Advertisement . Scroll to see content

BEKASI, iNews.id - Ketua MPR Bambang Soesatyo meninjau pabrik PT Panasonic Healthcare Indonesia (PHC Indonesia), di Kabupaten Bekasi, Jumat (13/8/2021). Menurutnya, saat ini memprioritaskan belanja APBN sektor kesehatan dengan membeli alat kesehatan produksi dalam negeri.

Dia yang bersama Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel menegaskan pentingnya Indonesia memiliki kedaulatan dalam memenuhi kebutuhan alat kesehatan. Sehingga tidak terus bergantung pada impor. 

"Berdasarkan catatan Kementerian Kesehatan, setidaknya sudah ada 358 jenis Alkes yang diproduksi di dalam negeri, dan 79 jenis Alkes yang menjadi substitusi/pengganti produk impor. Membuktikan bahwa produsen Alkes dalam negeri dapat memenuhi kebutuhan pasar domestik serta menggantikan produk impor," ujar Bamsoet dalam keterangan pers, Jumat (13/8/21).

Turut hadir antara lain Ketua Bidang Ekonomi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Eman Suryaman, President Direktur PT Gobel International Hiramsyah Thaib, dan Presiden Direktur PHC Indonesia Tsuguru Hirano.

Ketua DPR RI ke-20 ini mengapresiasi PT Panasonic Healthcare Indonesia (PHC Indonesia) yang menyempurnakan dan memproduksi ventilator tipe Continuous Positive Airways Pressure (CPAP), Vent-I Essential 3.5, yang dirancang para ahli dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Padjajaran (UNPAD). Langkah PHC Indonesia tersebut juga membuat hasil riset dan inovasi perguruan tinggi tidak berhenti hanya pada kertas atau prototipe.

"Di tangan PHC Indonesia, Vent-I disempurnakan memenuhi standar internasional. Antara lain International Electronical Commission (IEC 60601) dan standar persyaratan ventilator (IEC 80601), standar kompatibilitas elektromagnetik (Electromagnetic Compatibility/EMC) EN55011 - CISPR 11, sehingga bisa di ekspor ke berbagai negara. Selain tidak lagi bergantung pada impor ventilator, kehadiran Vent-I membuat Indonesia bisa menjadi pemain penting dalam pemenuhan ventilator bagi berbagai negara dunia. Mengingat saat ini ventilator sangat dibutuhkan sebagai Alkes utama menghadapi pandemi Covid-19," kata Bamsoet. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut