Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kaleidoskop 2025: Kebijakan Prabowo Akhiri Kasus Hasto, Tom Lembong, dan Ira Puspadewi
Advertisement . Scroll to see content

TPN Evaluasi Pemilu 2024, Soroti Kecurangan hingga Pembentukan Tim Khusus

Kamis, 15 Februari 2024 - 16:21:00 WIB
TPN Evaluasi Pemilu 2024, Soroti Kecurangan hingga Pembentukan Tim Khusus
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: Aldhi Chandra)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud mengevaluasi pelaksanaan Pemilu 2024. Mereka menyoroti dugaan kecurangan hingga pembentukan tim khusus untuk menginvestigasi pelanggaran yang terjadi.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, setiap ketua umum partai pengusung Ganjar-Mahfud menyampaikan arahan dalam rapat evaluasi tersebut. Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid juga melaporkan potret serta dinamika pilpres. 

"Dari situ kemudian dikerucutkan dalam beberapa hal. Pertama, bahwa pilpres tidak ditentukan oleh hasil quick count, tetapi melalui suatu proses rekapitulasi secara berjenjang itu dari TPS bertingkat ke atas," kata Hasto di Gedung High End, Jakarta Pusat, Kamis (15/2/2024). 

Dia mengatakan, TPN juga menyoroti banyaknya temuan yang disampaikan para aktivis dan pejuang demokrasi mengenai kecenderungan terjadinya rekayasa pemilu secara sistematis dari hulu ke hilir. 

Selain itu, kata dia, tim mengkaji sejumlah pasal dalam pemilu yang mengatur keterlibatan pejabat negara dalam pemenangan salah satu paslon.

"Dan kemudian dipaparkan seluruh aspek secara komprehensif dari hulu ke hilir, baik diawali dari rekayasa hukum di MK, kemudian di tengahnya itu berbagai bentuk intimidasi, penggunaan aparatur negara, kemudian politik anggaran yang secara nyata itu dipraktikkan untuk mendukung pasangan 02," tuturnya. 

Hasto menilai, berbagai anomali pemilu telah menyentuh aspek legitimasi. Sehingga, poin keempat dari evaluasi yakni pembentukan tim khusus.

"Nah karena itulah kemudian yang keempat dibentuk tim khusus untuk melakukan suatu audit forensik. Dan tim khusus ini nantinya akan terdiri dari pakar-pakar hukum, pakar IT, kemudian juga demografi," katanya. 

Tugas tim khusus itu, kata Hasto, menghimpun bukti-bukti terkait dugaan pelanggaran Pemilu 2024 secara terstruktur yang melibatkan kekuasaan. 

"Suatu dengan orkestrasi yang menyeluruh dan sistematis, sistematis dengan orkestrasi yang menyeluruh dan dampaknya adalah masif. Sehingga tim khusus ini segera dibentuk," katanya. 

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut