Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Megawati Minta Relawan Kesehatan PDIP Tak Pilih-Pilih saat Menolong Orang
Advertisement . Scroll to see content

Untuk Menangkan Pemilu, Megawati Tegaskan PDIP Tidak Asal Comot Kader

Kamis, 10 Januari 2019 - 13:16:00 WIB
Untuk Menangkan Pemilu, Megawati Tegaskan PDIP Tidak Asal Comot Kader
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kala memberikan sambutan dala HUT ke-46 PDIP sekaligus rakornas di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (10/1/2019). (Foto: iNews.id/Aditya Pratama)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyindir politikus yang suka berpindah partai atau dalam istilahnya 'politikus kutu loncat'. Dia memastikan partainya tidak akan asal memilih kader untuk memenangkan pemilu.

Megawati menyampaikan hal tersebut saat memberikan pidato pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-46 PDI Perjuangan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (10/1/2019).

"PDIP mengalami pasang naik dan pasang surut. Kita alami kekalahan dalam pemilu. Contoh pada 2004 dan 2009. Meskipun kalah, partai ini tidak pernah pilih jalan pintas. Tak asal comot caleg apalagi dari parpol lain," katanya.

Mega mengatakan, partai yang dipimpinnya adalah partai yang terbuka. Namun, dirinya menghindari adanya kader karbitan masuk ke dalam partainya. Kader karbitan yang dimaksudnya adalah seorang kader yang ketika menjelang Pemilu mendadak mengaku sebagai kader partai.

"Mengaku kader tapi ketika tak direkom lalu loncat ke partai lain. Partai ini bagi kami bukan kendaraan untuk lompat kekuasaan. Ada fenomena pragmatisme politik," ujarnya.

Presiden Indonesia kelima ini mengakui fenomena tersebut pernah terjadi di partainya. Walaupun begitu dirinya menegaskan tidak akan pernah menyesal kehilangan kader partai seperti itu.

Dia menjelaskan, PDI Perjuangan mementingkan kader ideologis. "Kita tak kecil hati kehilangan politisi pragmatis seperti itu," kata Mega menegaskan.

Editor: Djibril Muhammad

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut