Upaya Pemadaman Kebakaran Gunung Ceremai Libatkan 219 Personel
JAKARTA, iNews.id – Evakuasi dan pemadaman kebakaran hutan di Gunung Ceremai di Jawa Barat saat ini masih terus berlangsung. Proses itu melibatkan 219 personel dari unsur gabungan berbagai instansi.
“Personel dari unsur gabungan mendaki untuk melakukan upaya pemadaman dan pengiriman logistik,” ungkap Pelaksana harian (Plh) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Agus Wibowo, melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (8/8).
Gunung Ceremai secara administratif termasuk dalam wilayah dua kabupaten, yakni Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat. Agus mengatakan, personel dari unsur gabungan berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka, BPBD Kabupaten Kuningan, TNI-Polri, serta personel Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC).
Selain itu, ada unsur Masyarakat Peduli Gunung Ceremai (MPGC) Apuy, MPGC Sangiang, sukarelawan, dan masyarakat setempat. Dia menjelaskan, pemadaman api dilakukan melalui empat jalur, yaitu Apuy sebagai pos utama, Sadarahe, Cikarak, dan Bantaragung.
“BPBD setempat melaporkan pendaki jalur Apuy sebanyak 33 orang dan jalur Palutungan sebanyak 31 orang telah dievakuasi,” katanya.
Namun, hingga pukul 14.38 WIB tadi, dilaporkan masih ada lima pendaki di jalur Linggajati yang belum dievakuasi. Mereka sedang turun sampai pos Kuburan Kuda. Kebakaran terjadi di blok Gua Walet di puncak Gunung Ceremai yang masih wilayah Kelurahan Argamukti, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Asap terlihat pada Rabu (7/8/2019) pukul 15.10 WIB dari wilayah Argalingga, Kabupaten Majalengka. Perkiraan luas lahan yang terdampak sekitar 308 hektare. “Otoritas taman nasional telah mengeluarkan pengumuman tentang penutupan jalur pendakian. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan,” ucap Agus.
Editor: Ahmad Islamy Jamil