Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Panglima TNI Kerahkan 37.910 Personel, Percepat Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bencana Sumatra
Advertisement . Scroll to see content

Urus Dokumen Rusak akibat Bencana Sumatra Gratis, Istana Minta Mendagri Awasi!

Senin, 29 Desember 2025 - 22:07:00 WIB
Urus Dokumen Rusak akibat Bencana Sumatra Gratis, Istana Minta Mendagri Awasi!
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi (dok. Setneg)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto menegaskan, pengurusan berkas dan dokumen yang hilang dan rusak akibat bencana di Sumatra tak dipungut biaya. Hal itu dipastikan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.

“Atas petunjuk Bapak Presiden, tadi sudah disampaikan bahwa berkenaan dengan masalah pengurusan kembali seluruh dokumen-dokumen yang dimiliki oleh masyarakat memang diminta untuk tidak dipungut biaya,” kata Prasetyo kepada wartawan, Senin (29/12/2025).

Prasetyo juga meminta kepada jajaran Kementerian Dalam Negeri mengawasi proses pengurusan dokumen tersebut. Hal itu guna mencegah adanya oknum yang ingin melakukan aksi licik.

"Kami mohon diberikan catatan, Pak Mendagri, untuk dilakukan monitoring dan pengawasan supaya di dalam pelaksanaannya tidak ada oknum-oknum yang di lapangan yang nanti memanfaatkan situasi," ujar dia.

Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian menyatakan sudah membentuk sembilan tim yang tersebar di Dukcapil tiap-tiap provinsi terdampak sejak 15 November 2025 lalu.

Dia menuturkan, Dukcapil yang sama sekali tak bisa melakukan pelayanan hanya di Aceh Tamiang, Aceh Timur dan Langsa. Sementara daerah lainnya terbilang normal.

"Nah untuk (dokumen) yang rusak ini kita perbaiki dan sudah berjalan, dan sampai hari ini sudah diproduksi sebanyak 63.230 dokumen, dan ini semua tidak bayar. Mulai dari Kartu Keluarga, KTP Elektronik, ada juga Akte Kelahiran, Akte Kematian dan lain-lain," ujar Tito.

"Kami akan terus bekerja, artinya membantu masyarakat yang kehilangan dokumen supaya mereka punya data-data dokumen mereka, dan sekali lagi tidak dipungut bayaran," katanya.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut