Video Viral Sesama Polisi Ribut saat Amankan Demo di Jambi, Ini Penjelasan Polri

JAKARTA, iNews.id - Video yang menunjukkan sesama personel kepolisian terlibat keributan saat mengamankan demo Omnibus Law UU Cipta Kerja di Jambi viral di media sosial. Kejadian itu bermula saat polisi berpakaian preman mengamankan satu demonstran.

Saat pengamanan itu terlihat satu anggota polisi berseragam lengkap memukul seseorang yang ternyata perwira. Setelah itu adu mulut dan keributan tak terhindarkan.

Baca Juga

Program Semiconductor Venture Accelerator Soroti Inovasi Talenta Muda Indonesia dalam Kompetisi Final Pitch 2025

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono menjelaskan keributan antara sesama anggota polisi berseragam dan berpakaian preman itu terjadi hanya karena kesalahpahaman saja. Menurutnya masalah itu sudah diselesaikan secara damai.

"Polisi berbaju preman yang mengamankan mahasiswa tersebut posisinya menghalangi anggota Sabhara yang mau memukul mahasiswa, makanya ada salah paham sedikit di lapangan. Tapi sudah clear setelah tahu yang mengamankan mahasiswa adalah Intel Brimob. Sama netizen dibikin narasi macam-macam," ujar Awi di Jakarta, Rabu (20/10/2020).

Baca Juga

Pelajar STM Rusak Gedung DPRD Jambi, Ketua Dewan: Kita Serahkan ke Polisi

Awi menyayangkan video itu beredar di masyarakat dengan narasi yang bermacam-macam. Dia menegaskan pertengkaran itu bukan terjadi karena demonstran yang diamankan merupakan aparat menyamar mahasiswa.

Awi juga menjelaskan demonstran yang diamankan merupakan mahasiswa Kampus Unbari yang menggelar unjuk rasa. Dia diamankan karena murni memicu tindakan anarkis melawan petugas.

"Mahasiswa tersebut ditangkap karena sudah anarkis melawan petugas makanya," ucap Awi.

Editor: Rizal Bomantama