Viral Calon Haji Bersepeda ke Makkah, Bacaleg Partai Perindo: Cara yang Sehat, Cermat dan Hemat

JAKARTA, iNews.id - Pasangan suami istri (pasutri) Nashrullah Ong dan Erna Hanurasari melakukan perjalanan ibadah haji secara tak biasa. Berbeda dengan orang lain yang menuju Makkah dengan pesawat, pasutri ini memilih menaiki sepeda untuk menuju Baitullah dan membutuhkan waktu 8 bulan perjalanan.

Ketua Bidang Keagamaan DPP Partai Perindo, Abdul Khaliq Ahmad mengapresiasi semangat dan tekad pasutri asal Purwokerto ini.

Baca Juga

Fenomenal! Warga Muslim New York Rayakan Kemenangan Bersejarah Zohran Mamdani

"Memang ini adalah cara yang sehat, cermat dan hemat. Mengapa sehat? karena ia bersepeda terus setiap hari," kata Khaliq, Senin (15/5/2023).

Abdul Khaliq Ahmad, bacaleg DPR RI dapil Jawa Barat II (Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat) dari Partai Perindo ini menyebut pilihan itu diambil dengan cermat karena harus benar-benar memperhitungkan seberapa lama melakukan perjalanan dari Indonesia dan tiba di Arab Saudi menjelang pelaksanaan ibadah haji.

Baca Juga

DPW Partai Perindo Gorontalo Bidik 1 Fraksi Per Dapil di Pemilu 2024

Politisi partai yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu menilai berangkat haji menggunakan pilihan ini lebih murah dengan manfaat yang banyak, seperti bisa mengunjungi beberapa negara sebelum tiba di kota tujuan.

"Yang paling penting adalah hemat waktu, karena kalau melakukan satu perjalanan haji yang biasa itu kan harus menunggu sekian puluh tahun, kalau kita tinggal di salah satu kabupaten di Sulsel, Sidrap misalnya itu bisa 40 tahun menunggu," ujar politisi partai yang dikenal peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu.

Khaliq menyebut, peristiwa ini bukan yang pertama dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Sebelumnya sudah ada beberapa yang melakukan hal serupa.

"Ini adalah bentuk haji mandiri yang menggunakan paspor biasa, tetapi yang barus diperhatikan adalah dia harus juga memperhatikan visa yang digunakan karena dia tidak hanya visa haji tapi juga dia harus mempunyai visa untuk bisa tembus ke negara-negara yang dilalui," ucap Khaliq.

Editor: Reza Fajri