Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pria Ngaku Anak Propam Bawa Mobil Barang Bukti Minta Maaf ke Polri karena Bohong
Advertisement . Scroll to see content

Viral Gunung Gede Erupsi, Kementerian ESDM: Hoaks!

Selasa, 08 April 2025 - 17:34:00 WIB
Viral Gunung Gede Erupsi, Kementerian ESDM: Hoaks!
Video bernarasi Gunung Gede erupsi viral di media sosial. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Video yang menampilkan gunung erupsi viral di media sosial. Dinarasikan, gunung yang meletus itu merupakan Gunung Gede, Jawa Barat.

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan video tersebut hoaks atau tidak benar. Gunung dalam video tersebut merupakan Gunung Marapi, Sumatera Barat (Sumbar).

"Sehubungan dengan beredarnya berita di media sosial tentang aktivitas Gunungapi Gede berupa video yang menarasikan adanya kolom erupsi di atas puncak Gunung Gede, dengan ini Badan Geologi menyatakan bahwa video ilustrasi tersebut tidak benar dan bukan merupakan aktivitas Gunung Gede," ujar Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Muhammad Wafid dalam keterangannya, Selasa (8/4/2025).

Berdasarkan hasil pemantauan aktivitas visual dari Pos PGA Gunung Gede di Desa Ciloto, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tidak terjadi erupsi maupun keluarnya kolom abu di atas kawah gunung tersebut.

Dari hasil pengamatan visual sejak 1 Januari 2025 hingga tanggal 8 April 2025, kata dia, aktivitas yang tampak di permukaan masih berupa embusan asap putih tipis hingga sedang yang berasal dari Kawah Wadon. Ketinggian asap berkisar antara 50-100 meter. 

Adapun erupsi terakhir Gunung Gede terjadi pada 1957 berupa kolom abu mencapai 3.000 meter di atas Kawah Ratu.

"Pemantauan kegempaan menunjukkan, sejak peningkatan Gempa Vulkanik-Dalam (VA) pada tanggal 1 April 2025, tidak terjadi peningkatan aktivitas embusan asap kawah atau pun terjadi lagi peningkatan gempa vulkanis dalam," tutur Wafid.

Kendati demikian, Wafid menyampaikan tercatat ada satu kali gempa tornillo, dua kali gempa vulkanis dalam, enam kali gempa tektonik lokal dan 14 kali gempa tektonik jauh pada 2 April hingga 8 April 2025 pukul 06.00 WIB.

"Dengan demikian tingkat aktivitas Gunung Gede hingga tanggal 8 April 2025 pukul 06.00 WIB masih ditetapkan pada Level I (Normal) dengan rekomendasi masyarakat di sekitar Gunung Gede dan wisatawan tidak menuruni, mendekati dan bermalam dalam radius 600 meter dari Kawah Wadon," tuturnya.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut