Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Masif! TNI Kerahkan 82 Alutsista Bantu Penanganan Bencana Sumatra
Advertisement . Scroll to see content

Viral Joni Pemanjat Tiang Bendera Gagal Seleksi TNI, Pernah Dijanjikan Jokowi bakal Diterima

Senin, 05 Agustus 2024 - 09:01:00 WIB
Viral Joni Pemanjat Tiang Bendera Gagal Seleksi TNI, Pernah Dijanjikan Jokowi bakal Diterima
Joni saat diundang Presiden Jokowi ke Istana (dok. iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Masih ingat dengan Yohanes Gama Marchal Lau alias Joni yang pernah terkenal karena memanjat tiang bendera pada 2018 lalu? Pada upacara peringatan HUT RI 2018 lalu, Joni memanjat tiang bendera untuk membetulkan tali yang tersangkut di atas tiang.

Aksi Joni saat itu menuai sorotan publik. Joni yang ketika itu masih duduk di bangku SMP bahkan sampai dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Istana.

Presiden Jokowi bertanya apa yang diinginkan oleh Joni. Bocah itu menjawab ingin sepeda dan renovasi rumah.

Joni juga ditanya mengenai apa cita-citanya. Dia mengaku ingin menjadi tentara dan langsung didukung oleh Jokowi.

Joni saat ini (dok. istimewa)
Joni saat ini (dok. istimewa)

"Pengen jadi tentara? Ya sudah nanti langsung daftar ke Panglima, langsung diterima kamu, sudah ya," kata Jokowi ketika itu.

Enam tahun berlalu, Joni sudah lulus SMA dan mendaftar jadi prajurit TNI. Sayang, cita-cita Joni belum terwujud lantaran dirinya tidak lolos masuk TNI.

Joni diketahui berangkat ke Kota Kupang untuk mengikuti seleksi penerimaan Bintara TNI AD Tahun 2024. Seleksi awal berupa validasi. Namun, Joni dinyatakan tidak lulus karena tinggi badannya tidak memenuhi syarat.

"Selamat malam kaka, saya gagal di awal validasi. Saya tidak lulus saat validasi awal," ujar Joni melalui pesan singkat, dikutip dari iNewsTTU.id, Senin (5/8/2024).

Joni bertekad untuk tetap berjuang. Dia menyatakan ingin giat belajar dan berolahraga agar pada seleksi penerimaan Bintara TNI AD tahun depan, dia bisa lulus dan membahagiakan ibunya.

"Mama bersama saudara merasa sedih juga karena saya gagal. Sampai saat ini saya juga merasa sangat sedih dan kecewa. Saya akan tetap berjuang supaya mama dan keluarga bangga," katanya.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut