Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terlalu Semangat, Pengantin Pria Ijab Kabul Pecahkan Kaca Meja saat Jabat Tangan Penghulu
Advertisement . Scroll to see content

Viral, Penghulu di Pasuruan meski Tangan Terinfus Tetap Nikahkan Pasangan Kekasih

Sabtu, 21 Juni 2025 - 14:53:00 WIB
Viral, Penghulu di Pasuruan meski Tangan Terinfus Tetap Nikahkan Pasangan Kekasih
Seorang penghulu di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, tetap menjalankan tugasnya meski sedang sakit. (Foto: video viral).
Advertisement . Scroll to see content

PASURUAN, iNews.id - Video menyentuh hati viral di media sosial. Seorang penghulu di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, tetap menjalankan tugasnya meski sedang sakit.

Video tersebut menampilkan Imam Badrus Sholeh, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Gondang Wetan, sedang memimpin prosesi akad nikah di Kantor Urusan Agama (KUA) setempat, Jumat (20/6/2025) siang. 

Suasana haru, ketika tangan Badrus terlihat masih terinfus, dengan selang diikat ke jendela ruangan agar tetap stabil. Badrus sudah beberapa hari menderita penyakit tifus akibat kelelahan. 

Dalam dua hari terakhir, tercatat sebanyak 70 pasangan menikah di wilayahnya, seiring datangnya musim kawin yang memang kerap membeludak.

Meski dalam kondisi sakit, Badrus tetap memimpin prosesi karena ditunjuk sebagai wali hakim yang tidak bisa diwakilkan oleh penghulu lainnya. 

"Saya menjadi wali hakim, tidak boleh diwakilkan," ujar Badrus saat ditemui di .

Tindakan Badrus ini menuai banyak pujian dari warganet di media sosial seperti TikTok dan Facebook melalui akun YoikiPasuruan dan Seputar Pasuruan. 

Video tersebut disambut ribuan komentar dan tanda suka dari masyarakat yang terharu dan kagum atas dedikasi sang penghulu.

Usai menjalankan tugasnya, Badrus langsung dibawa kembali ke Puskesmas Gondang Wetan menggunakan kursi roda untuk melanjutkan perawatan.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut