Wapres Ma'ruf Amin Minta Polisi Perketat Keamanan Cegah Takbir Keliling
JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin mengimbau masyarakat tidak melakukan takbir keliling untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. Pasalnya takbir keliling berpotensi menimbulkan kerumunan yang memperbesar risiko penularan covid-19.
Wapres Ma'ruf bahkan meminta aparat kepolisian melakukan pengetatan agar tidak ada warga yang melakukan kegiatan tersebut. Hal itu disampaikan Wapres melalui Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi.
"Tidak usahlah melakukan takbir keliling, kita kan ada pembatasan gerak sosial juga diperketat. Jadi jangan kebalik cara berpikir kita," kata Masduki di Jakarta, Jumat (7/5/2021).
Masduki menuturkan, menerapkan protokol kesehatan di tengah darurat wabah seperti ini merupakan kewajiban sebagaimana diatur dalam ajaran agama. Sementara itu, takbir keliling merupakan budaya atau tradisi, sama halnya seperti mudik yang saat ini sudah dilarang oleh pemerintah.
"Itu kan budaya sama seperti halnya mudik. mudik sudah diperketat apalagi takbir keliling ya jangan lah, tidak boleh. Wapres berharap kepada kepolisian memperketat, jangan melakukan langkah-langkah yang akan menimbulkan kerumunan," ucap dia.
Sebagaimana diketahui, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah menerbitkan panduan penyelenggaraan Sholat Idul Fitri 1442 H/2021 M di saat pandemi Covid-19. Panduan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor 07 tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Sholat Idul Fitri Tahun 1442 H/2021 M di saat pandemi Covid-19.
Dalam panduan tersebut ditegaskan malam takbiran untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri dalam rangka mengagungkan asma Allah sesuai yang diperintahkan agama pada prinsipnya dapat dilaksanakan di semua masjid dan musala secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan.
Lalu kegiatan takbir keliling ditiadakan untuk mengantisipasi keramaian. Kegiatan takbiran dapat disiarkan secara virtual dari masjid dan musala sesuai ketersediaan perangkat telekomunikasi di masjid dan musala.
Editor: Rizal Bomantama