Wapres Minta Pemimpin Daerah Makin Inspiratif dan Amanah di Tengah Pandemi Covid-19
JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menegaskan kepemimpinan yang kuat tercermin dari karakter dan pelayanan, bukan semata-mata karena kekuasaan yang dimiliki seorang pemimpin publik. Terlebih di tengah krisis dan ketidakpastian akibat pandemi Covid-19, berbagai tantangan dan kesulitan harus mampu diubah menjadi peluang-peluang baru.
“Untuk itu, setiap pemimpin publik, termasuk pemimpin daerah, ditantang untuk makin inspiratif, transformatif, dan amanah,” tegas Wapres dikutip dalam sambutannya pada Public Leader Awards 2022, Sabtu (19/3/2022).
Selain itu, Wapres juga menggarisbawahi bahwa kebangkitan ekonomi nasional harus terus didorong beriringan dengan peningkatan kualitas pelayanan publik. Adapun langkah pertamanya adalah mempercepat transformasi digital.
“Para pemimpin pusat dan daerah harus segera mempercepat langkah transformasi digital, atau justru akan kehilangan kesempatan dan menjadi semakin tertinggal,” pintanya.
“Digitalisasi pelayanan publik lebih unggul karena pengambilan keputusan dan kebijakan publik akan didukung dengan data dan evidence yang kuat, sehingga kualitas informasi semakin baik dan risiko kegagalan dapat dikurangi,” imbuh Wapres.
Langkah kedua, sambung Wapres, adalah memperkuat kelembagaan yang inklusif dan kolaboratif. Kolaborasi akan menciptakan keterbukaan, sedangkan keterbukaan antara pihak akan mempercepat terjadinya transfer pengetahuan dan menyuburkan ekosistem bagi tumbuhnya inovasi.
“Lupakan ego sektoral, karena kebijakan publik dapat lebih baik dilakukan dengan pelibatan berbagai pihak. Pemimpin yang kuat mampu merangkul demi mewujudkan tujuan bersama yang lebih besar,” pesannya.
Selanjutnya langkah yang ketiga, menguatkan sumber daya manusia (SDM) sebagai kunci penggerak. Wapres menambahkan, SDM yang disasar pemerintah adalah SDM yang unggul dalam ilmu dan keterampilan, sekaligus beriman dan berakhlak.
“Situasi krisis membutuhkan kecakapan SDM untuk menggerakkan banyak sumber daya lainnya, seperti anggaran, organisasi, maupun perangkat teknologi informasi,” ucap Wapres.
Editor: Faieq Hidayat