Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : AHY Akui Tak Mudah Sandang Nama Yudhoyono: tapi Saya Sadari, Ini Jawaban Doa SBY
Advertisement . Scroll to see content

Wasekjen Demokrat Kubu AHY: Moeldoko Otak di Balik Pengambilalihan Partai

Senin, 29 Maret 2021 - 09:53:00 WIB
Wasekjen Demokrat Kubu AHY: Moeldoko Otak di Balik Pengambilalihan Partai
Moeldoko di KLB Demokrat (foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokrat, Irwan menanggapi pernyataan Moeldoko soal alasannya menerima tawaran sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Sumatera Utara. Irwan menyebutkan Moeldoko adalah pelaku utama pengambialihan tersebut.

"Bahkan dalam rangkaian fakta tersebut, justru Moeldoko terlihat sebagai mastermind atau sebagai otak dan pelaku utama yang mengomandoi kegiatan pengambilalihan," kata pria yang akrab disapa Irwan Fecho kepada wartawan, Senin (29/3/2021).

Padahal, dia mengatakan Moeldoko tidak pernah didaulat oleh Partai Demokrat secara institusional. Namun tiba-tiba didaulat untuk menjadi Ketua Umum Demokrat versi KLB.

Dia menyebut tindakan yang dilakukan Moeldoko seolah ingin menunjukan dia orang paling hebat. 

"Sesungguhnya menunjukkan Moeldoko seolah dia paling hebat di Republik dan secara tidak langsung mau mengatakan kekuasaan dan kekuatan Jokowi saat ini tidak mampu mengatasi situasi politik yang dimaksud oleh Moeldoko sehingga Demokrat perlu diambil paksa," ujarnya.

Menurutnya, tindakan dan pernyataan Moeldoko merusak fokus, konsentrasi dan stabilitas politik bangsa dan negara. Moeldoko dinilai hanya memanasi situasi politik dengan pernyataan tidak perlu.

"Sesungguhnya pernyataan Moeldoko tersebut tidak patut pada situasi Presiden dan jajaran kabinet lainnya sedang fokus pemulihan ekonomi nasional," katanya.

Diketahui, Moeldoko menerima tawaran Ketua Umum DPP Partai Demokrat versi KLB Sumut setelah dirinya menanyakan sejumlah pertanyaan kepada kader Partai Demokrat yang hadir di forum KLB. Salah satunya terkait penunjukkannya apakah sudah sesuai AD/ART Partai Demokrat. 

"Dan semua pertanyaan itu dijawab oleh peserta KLB dengan gemuruh, maka baru saya membuat keputusan," kata Moeldoko dalam keterangannya di unggahan akun instagramnya @dr_moeldoko.

Editor: Ibnu Hariyanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut