Waspada! 10 Wilayah di Jaksel dan Jaktim Berpotensi Dilanda Longsor, Ini Sebarannya
JAKARTA, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mewanti-wanti ada 10 wilayah di Jakarta yang berpotensi mengalami tanah longsor. Adapun 10 wilayah ini tersebar di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
BPBD menjelaskan, prakiraan terjadinya gerakan tanah ini disusun berdasarkan hasil kajian antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan dari BMKG.
“Prakiraan wilayah potensi terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari BMKG,” tulis keterangan BPBD Jakarta, Kamis (10/7/2025).
Menurut informasi dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi), beberapa daerah di provinsi Jakarta berada di zona menengah pergerakan tanah. Berikut daftarnya:
Jakarta Selatan: meliputi wilayah Kecamatan Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu dan Pesanggrahan.
Jakarta Timur: Kecamatan Kramatjati dan Pasar Rebo.
BPBD menambahkan, pada zona menengah dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan di atas normal, terutama pada daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan atau jika lereng mengalami gangguan. Sementara pada zona tinggi, gerakan tanah lama dapat aktif kembali.
Oleh karena itu, BPBD mengimbau agar seluruh pihak bisa mengantisipasi adanya potensi gerakan tanah pada saat curah hujan tinggi.
“Kepada lurah, camat, dan masyarakat diimbau untuk tetap mengantisipasi adanya potensi gerakan tanah pada saat curah hujan di atas normal,” kata BPBD.
Editor: Reza Fajri