Wawancara Eksklusif Ganjar Pranowo: Food Estate Gagal karena Tenaga Tak Profesional
PONTIANAK, iNews.id - Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo menyinggung program food estate yang dinilai gagal. Menurut Ganjar, program itu bisa terlaksana dengan baik jika dilakukan oleh yang orang-orang profesional.
"Oke food estate itu bagus, tempatnya di mana, siapa yang melaksanakan, harus orang profesional, itu kalau kita berbicara food estate," ucap Ganjar Pranowo, saat wawancara ekslusif di Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (3/2/2024).
Dia mengatakan, food estate selama ini justru merusak hutan. Pepohonan ditebang dan diganti dengan komoditi pangan seperti jagung dan singkong.
Padahal, food estate harus melibatkan petani dan para tenaga profesional bila ingin berhasil.
"Siapa yang melaksanakan? Harus orang profesional. Enggak ada petani yang enggak sanggup menanam singkong. Kasih tumbuhlah petani, enggak perlu orang lain, kasih kepada ahlinya. Maka saya tanya land clearing seperti itu kayunya ke mana? Food estate-nya gagal," kata dia.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan, food estate tidak dilakukan di tanah-tanah yang subur, tapi justru di tanah gambut seperti di Kalimantan. Padahal, Ganjar mencontohkan tempat di Merauke, Papua, yang bisa dimanfaatkan untuk food estate.
"Kenapa food estate-nya tidak di tempat-tempat yang subur? Di Merauke umpama, menyerap tenaga kerja rakyat yang bekerja, pemerintah memfasilitasi," ujarnya.
Dia mengajak masyarakat menilai program setiap pasangan capres-cawapres realistis atau tidak. Selain itu, rekam jejak program yang pernah dijalankan masing-masing kandidat juga bisa dinilai.
"Maaf saya ceritakan ini, maka kita bukan menebar janji, memang kita membuat program, kisi-kisi program untuk meyakinkan mereka. Maka kemudian kalau kita sampaikan kepada publik, apa yang mau kita kerjakan ya itu," kata dia.
"Yang kita sampaikan, tinggal mungkin publik melihat, karena dari di antara kandidat terpercaya, debat itulah sebenarnya yang menjadi ukuran awal. Satu mimpinya dia apa, bagaimana cara mencapai itu metode, terakhir kamu punya program kerja untuk melaksanakan itu enggak?" ucap Ganjar.
Editor: Rizky Agustian