Yadi Hendriana Raih Gelar Doktor di Unpad dengan Predikat Sangat Memuaskan

SUMEDANG, iNews.id  – Staf Khusus Menteri Hukum, Yadi Hendriana meraih gelar doktor Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Unpad), Kamis (30/1/2025). Dia berhasil mempertahankan disertasinya dalam sidang terbuka yang digelar di Gedung Pascasarjana Unpad, Sumedang, Jawa Barat.

Disertasi Yadi berjudul "Ekonomi Politik Media dan Pemerintah pada Pandemi Covid-19" menyoroti peran media dan kebijakan pemerintah selama pandemi. Dalam sidang yang dipimpin Dadang Rahmat Hidayat sebagai promotor, serta Nuryah Asri Sjafirah dan Agus Rusmana selaku promotor, Yadi dinyatakan lulus dengan predikat yudisium sangat memuaskan.

Baca Juga

Siapa Red Command, Geng Narkoba yang Dibantai Besar-besaran di Rio de Janeiro?

Dadang menyatakan keberhasilan Yadi merupakan pencapaian yang layak diapresiasi. 

"Sesuai tradisi akademik, Saudara berhak menggunakan gelar doktor. Semoga ini membawa keberhasilan lainnya di masa mendatang," ujarnya.

Baca Juga

Yadi Hendriana Ungkap Pentingnya Integritas Pers dalam Hadapi Kontestasi Politik

Yadi menegaskan hasil risetnya menyoroti pentingnya peningkatan kualitas jurnalisme di Indonesia. Menurutnya, jurnalis yang kompeten dan berintegritas tinggi mampu menghadapi berbagai tantangan, termasuk tekanan hukum.

"Pandemi Covid-19 bukan hanya fenomena sementara. Media memiliki peran signifikan dalam membangun opini publik, dan kebijakan pemerintah selama pandemi tetap memberikan dampak hingga kini," katanya.

Selama sidang, Yadi menjawab dengan lugas berbagai pertanyaan dan sanggahan dari penguji, termasuk tiga oponen yakni Dian Wardiana Sjuhro, Herlina Agustin dan Aceng Abdullah.

Dalam sambutannya, Yadi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung pencapaiannya. "Indonesia terlalu sayang untuk tidak diperjuangkan. Potensi dan sumber daya manusianya sangat luar biasa," ungkapnya.

Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Wakil Ketua MPR Abcandra Akbar Supratman, Staf khusus Menko Polkam Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati, Ketua KPI Ubaidilah, Ketua MUI Cholil Nafis, Anggota Dewan Pers Totok Suryanto, Tokoh Agama Ustaz Yusuf Mansyur, Managing Director iNews Media Group Syafril Nasution dan Ketua Umum PKN Anas Urbaningrum.

Editor: Rizky Agustian