Yenny Wahid Tegaskan Sudah Cuti dari PBNU Jelang Pilpres 2024, Pastikan NU Netral
JAKARTA,iNews.id -Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Direktur Wahid Foundation, Yenny Wahid menegaskan NU sebagai organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam terbesar di Indonesia bersikap netral dalam politik praktis. Dia juga menyebut sudah cuti dari PBNU menjelang Pilpres 2024.
"Seperti saya, saya cuti sementara supaya bisa berkampanye. Jadi, saya tidak bawa-bawa organisasi. Hari ini, saya menghadiri acara Harlah Muslimat NU, lain ya,” kata Yenny, Sabtu (20/1/2024).
Yenny menyebut NU tidak akan mengerahkan struktur dan mendukung pasangan calon apa pun yang akan berkontestasi pada Pilpres 2024.
Yenny mengatakan, sikap netral NU ini sudah diputuskan dalam Muktamar NU ke-34 di Lampung pada tahun 2021.
NU akan tetap berdiri tegak di belakang semua pasangan Calon Presiden-Wakil Presiden, dan akan mengingatkan pemimpin negeri ini, siapa pun pemimpinnya agar selalu berjuang untuk kepentingan masyarakat.
“Ya, NU sebagai organisasi memang netral. NU bersikap netral dalam politik praktis,” kata Yenny.
Dengan bersikap netral, NU ingin menunjukkan bahwa organisasi ini menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan toleransi. NU juga ingin menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
“Pesan kita, NU mempunyai komitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Warga NU siap untuk menjaga kerukunan di tengah masyarakat untuk selalu melakukan upaya-upaya menyebarkan kebaikan dan selalu mendoakan bangsa dan negara,” kata Yenny.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq