Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Otomotif Perlahan Tumbuh, Ini Langkah Mobil Lubricants Tingkatkan Penetrasi Pasar
Advertisement . Scroll to see content

Ciri-Ciri Oli Mesin Bagus atau Tidak, Dapat Dilihat dari Warna dan Aroma

Jumat, 25 Juni 2021 - 12:00:00 WIB
Ciri-Ciri Oli Mesin Bagus atau Tidak, Dapat Dilihat dari Warna dan Aroma
Memilih oli atau pelumas tidak boleh sembarangan karena sangat berpengaruh pada performa kendaraan. (Foto: SIM)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Memilih oli atau pelumas untuk kendaraan tidak boleh sembarangan. Oli diibaratkan darah pada mesin kendaraan. 

Fungsi oli secara umum untuk lubricating (melumasi), protecting (melindungi), cleaning (membersihkan), cooling (mendinginkan), menambah performa, serta merapatkan celah antara piston dengan silinder. 

Lantas bagaimana mengenal ciri-ciri oli bagus atau tidak? Setiap pabrikan umumnya memberikan buku pedoman kendaraan disertai grade oli (API Service) dan batas kekentalan pelumas (SAE) yang direkomendasikan. 

Para produsen pun banyak yang menyiapkan pelumas yang disesuaikan dengan mesin kendaraan mereka, seperti Toyota dengan TMO dan Suzuki Gunuine Oil (SGO) melalui pelumas terbaru, Ecstar. 

"Oli mesin yang berkualitas prinsipnya harus bisa melapisi logam pada mesin kendaraan sehingga komponen lebih awet, meningkatkan performa, efisensi dan kenyamanan kendaraan," ujar Spareparts Dept Head PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) Christiana Yuwantie dalam keterangannya, Selasa (22/6/2021). 

Christiana pun membagikan tips mengenal ciri-ciri oli mesin kendaraan yang bagus, sebagai berikut: 

1. Warna Oli Jernih 

Cara mudah mendeteksi kualitas oli adalah dengan melihat warna pelumas. Oli yang bagus memiliki warna jernih dan tidak terlihat keruh. 

Walaupun memiliki warna khusus seperti kuning keemasan warnanya tetap bening. Tetapi bila terlihat keruh, dipastikan kualitas tersebut tidak bagus. 

2. Aroma Natural 

Indikator ketiga mengecek kualitas oli mesin adalah dengan mencium aroma pelumas tersebut. Setiap oli memiliki bau yang khas. 

"Bila oli bau menyengat dan tidak natural diduga oli menggunakan pewangi yang dikhawatirkan berefek buruk pada mesin kendaraan," kata Christiana. 

3. Tidak meninggalkan kotoran  

Ciri oli berkualitas saat dituangkan cairan akan habis dan tidak meninggalkan dedak atau kotoran. Namun, bila saat dituangkan masih ada kotoran atau endapan patut dicurigai oli tidak sesuai standar 

4. Mampu menambah kecepatan 

Oli yang bagus sesuai dengan rekomendasi pabrikan diformulasi membantu kinerja mesin kendaraan lebih baik. Ini.menjadikan performa motor terjaga dan lebih bertenaga. 

5. Jarak tempuh sesuai label produk 

Setiap produk memiliki jarak tempuh sesuai dengan spesifikasi yang tertuang dalam kemasan. Pelumas yang bagus akan sesuai jarak tempuh maksimal dan masa pemakaian. 

Namun, bila kualitas oli berkurang sebelum jarak dan waktu yang tertuang dalam spesifikasi, dipastikan pelumas tersebut tidak sesuai standar. Segera ganti yang baru sebelum merusak mesin,. 

"Pelumas harus memiliki kemampuan mengurangi gesekan, meningkatkan kinerja mesin dan berkontribusi meningkatkan efisiensi bahan bakar seperti Ecstar. Selain itu, pelumas ini dapat membersihkan mesin sehingga jangka waktu penggunaan dapat bertahan lebih lama, serta memberi perlindungan ekstra pada mesin kendaraan," ujar Christiana.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut