Debut di GIIAS 2025, Sailun Jadikan Indonesia Basis Produksi Ban di Asia Tenggara
JAKARTA, iNews.id - PT Sailun Tire Indonesia menandai debut perdananya dalam ajang otomotif terbesar di Asia Tenggara dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 di ICE BSD City, Tangerang. Kehadiran mereka merupakan bagian dari langkah strategis Sailun Group memperkuat posisi merek ban globalnya di pasar Indonesia, yakni Sailun, RoadX, Blackhawk, dan Maxam.
Sailun memperkuat komitmennya dengan membangun fasilitas manufaktur ban di Demak, Jawa Tengah, yang dikelola anak perusahaan Sailun International Holding. Investasi sebesar 251,44 juta dolar AS, pabrik ini akan memproduksi ban radial untuk kendaraan penumpang (PCR), bus dan truk (TBR), serta alat berat (OTR).
Pada fase pertama, target kapasitas tahunan mencapai 3,6 juta ban PCR, 600 ribu ban TBR, dan 37.000 ton ban OTR. Tak hanya sebagai basis produksi, Sailun Indonesia juga memegang peran penting sebagai pusat distribusi dan layanan purna jual untuk pasar domestik.
Didukung jaringan mitra lokal, PT Sailun Tire Indonesia sedang mengembangkan sistem distribusi nasional untuk memastikan ketersediaan produk serta layanan yang cepat dan andal di seluruh wilayah Indonesia.
Adapun produk-produk ban yang dipamerkan di GIIAS 2025 dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pasar Asia Tenggara, termasuk ban untuk mobil penumpang, SUV, kendaraan komersial, hingga aplikasi industri berat. Seluruh lini produk mengedepankan kenyamanan, ketahanan, dan keselamatan berkendara.
“Indonesia adalah pasar penting dalam strategi ekspansi kami di kawasan Asia Tenggara. Kami optimis, dengan kualitas, teknologi, dan inovasi yang kami tawarkan, kami dapat memberikan nilai tambah bagi konsumen maupun mitra bisnis di seluruh Indonesia,” ujar Direktur Sales dan Marketing PT Sailun Tire Indonesia, Eko Supriyatin di GIIAS 2025, Jumat (25/7/2025).

Selama GIIAS 2025 berlangsung, pengunjung tidak hanya dapat melihat langsung teknologi ban unggulan Sailun, namun juga dapat mengikuti berbagai aktivitas interaktif, serta berdialog langsung dengan tim teknis Sailun.
"Kehadiran perdana ini menjadi momen penting dalam memperkenalkan inovasi dan semangat kolaboratif Sailun untuk membangun masa depan industri ban di Indonesia," katanya.
Didirikan pada 2002, Sailun Group merupakan salah satu produsen ban terbesar dan dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Berdasarkan laporan Tire Press 2024, Sailun kini menempati peringkat ke-10 sebagai produsen ban terbesar secara global. Kehadiran di lebih dari 180 negara dan dukungan dari sembilan pabrik manufaktur serta empat pusat riset dan pengembangan di Asia, Eropa, dan Amerika Utara.
Sejak mencatat penjualan sebesar 296 juta dolar AS pada 2008 hingga mencapai 3 miliar dolar AS pada 2022, pertumbuhan pesat ini menjadi komitmen perusahaan dalam mengedepankan kualitas, performa, dan keberlanjutan.
Editor: Dani M Dahwilani