Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Truk Pecah Ban di Jalan Gatot Subroto Bikin Lalin Padat Pagi Ini
Advertisement . Scroll to see content

Tips Menjaga Ban Agar Tak Cepat Pecah Sebelum Usia Pakai Habis

Jumat, 17 Juli 2020 - 17:16:00 WIB
Tips Menjaga Ban Agar Tak Cepat Pecah Sebelum Usia Pakai Habis
Jaga tekanan ban dengan standar pabrikan mobil, hindari muatan berlebihan, serta selalu berhati-hati dengan benda keras atau benda tajam di perjalanan. (Foto: Wheels24)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ban adalah salah satu komponen penting pada kendaraan karena langsung bersentuhan dengan jalan. Saking pentingnya, produksi ban juga tidak boleh sembarangan.

Pemilik kios ban Zein Tires Depok, Rahmad Zien mengatakan, ban harus tangguh sesuai penggunaannya. Butuh waktu lama untuk membuat ban pecah meski dalam kondisi ekstrem.

"Pabrikan ban pasti sudah memikirkan agar ban tidak mudah pecah. Sebelum dijual, ban akan dites dengan alat khusus berupa drum test dengan pengujian tinggi," ujarnya, saat dihubungi iNews.id, baru-baru ini.

Zein menuturkan, banyaknya kasus pecah ban di jalan raya merupakan kejadian langka. Biasanya, kasus tersebut lantaran pemakaian atau usia ban sudah melebihi usia pakai.

"Ban dapat pecah setelah penggunaan yang sangat lama atau digunakan melewati batas. Asal diikuti prosedurnya, usia ban pasti bisa tahan lama," katanya.

Tak lupa, Zein memberikan tips menjaga ban agar tidak mudah pecah sebelum masa pakai maksimal digunakan. Salah satunya perawatan dan selalu perhatikan tekanan angin sesuai standar.

"Ban sendiri bahannya sudah kuat, tapi kadang perawatan dan waktu pemakaiannya kurang hati-hati. Saran saya sesuaikan tekanan ban dengan standar pabrikan mobil, hindari muatan berlebihan, serta selalu berhati-hati dengan benda keras atau benda tajam di perjalanan," kata Zein.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut