6 Penyebab Garansi Mobil Hangus, Isi BBM Tak Sesuai Anjuran Mesin Rusak Ditanggung Sendiri
JAKARTA, iNews.id - Setiap mobil baru yang dibeli konsumen memiliki garansi. Masa garansi bermacam-macam ada yang 3 tahun sampai 7 tahun tergantung dari kebijakan masing-masing merek.
Namun, pada kenyataannya banyak konsumen tidak bisa mengklaim garansi karena kesalahan dalam memperlakukan kendaraan. Sebab itu, perlu mengetahui penyebab garansi kendaraan hangus.
Apa yang menyebabkan garansi kendaraan tak bisa diklaim? Berikut ulasannya.
1. Service tidak sesuai ketentuan
Perlu diketahui mobil wajib mendapat perawatan atau servis secara berkala. Ini bisa dilihat dari buku petunjuk dan buku servis yang diberikan dealer.
Kerusakan akibat konsumen tidak melakukan servis sesuai dengan ketentuan bisa menghanguskan garansi. Bengkel resmi biasanya akan memeriksa riwayat perbaikan mobil yang tercatat dalam sistem
2. Menggunakan suku cadang abal-abal
Selain melakukan servis berkala sesuai periode dan lokasi yang ditentukan, pemilik kendaraan juga harus menggunakan suku cadang asli. Ini untuk menjamin komponen yang digunakan sesuai dengan standar pabrikan. Jika ketahuan menggunakan suku cadang palsu, masa garansi kendaraan akan hangus.
3. Modifikasi
Modifikasi kerap dilakukan untuk memberikan sentuhan personal pada kendaraan. Modifikasi umum yang sering dilakukan seperti menambahkan aksesori atau mengganti komponen aftermarket yang dijual secara bebas.
Namun, banyak pemilik kendaraan sampai memodifikasi mesin dan mengganti beberapa part seperti audio dan lainnya agar sesuai dengan selera. Namun, jika terjadi kerusakan modifikasi dapat menggugurkan garansi kendaraan.
4. Masa penggunaan suku cadang habis
Garansi kendaraan biasanya tidak berlaku untuk suku cadang yang habis digunakan, memiliki masa pakai dan harus dilakukan penggantian dalam kurun waktu tertentu. Kendaraan sendiri memiliki beberapa suku cadang yang memiliki batas masa pakai.
Misalnya, ban, oli mesin, filter oli, busi, saringan udara, V-belt atau Drive belt, dan lain-lain. Untuk mengetahui detail mengenai suku cadang yang tidak termasuk dalam garansi konsumen dapat mengacu pada buku pedoman pengguna.
5. Kerusakan akibat kecelakaan atau bencana alam
Garansi resmi kendaraan juga menjadi tidak berlaku apabila mobil tersebut mengalami kecelakaan atau kejadian bencana alam seperti banjir, gempa bumi, dan sebagainya. Untuk itu, berhati-hati saat berkendara dan pastikan parkir kendaraan di tempat aman.
6. Salah isi BBM
Salah satu yang kerap diabaikan pemilik kendaraan adalah mengenai penggunaan bahan bakar. Banyak pemilik kendaraan mengisi BBM tidak sesuai dengan anjuran pabrikan dengan alasan lebih murah.
Misal, mobil diesel Euro 4 yang seharusnya menggunakan Pertamina Dex diisi solar, atau kendaraan seharusnya pakai pertamax turbo menggunakan pertalite. Jika mesin rusak, saat diperiksa ternyata menggunakan BBM tidak sesuai anjuran, maka garansi kendaraan akan hangus.
Editor: Dani M Dahwilani