Belajar dari Kecelakaan Baim Wong, Ini Cara Tepat Bawa Anak Bayi di Mobil

JAKARTA, iNews.id – Aktor dan pengusaha Baim Wong mengalami kecelakaan tunggal di sebuah pusat perbelanjaan yang membuat bagian depan kiri mobilnya alami kerusakan. Bahkan kecelakaan itu nyaris membuat anaknya, Kenzo, terpental ke depan.

Pada insiden tersebut, Kenzo yang berusia 2 tahun dipangku oleh ibunya, Paula Verhoeven di kursi penumpang depan. Padahal, hal tersebut sangat berbahaya karena sang anak tidak menggunakan sabuk pengaman dan bisa terpental ketika terjadi kecelakaan.

PO Bus Pariwisata Ini Punya Inovasi Baru, Ada Lampu Sorot untuk Memandu Penumpang

Director Training Safety Defensive Consultant (SDCI) Sony Susmana mengatakan seharusnya anak balita (bayi di bawah lima tahun) harus menggunakan baby car seat. Ini ditujukan untuk keamanan anak tersebut ketika terjadi kecelakaan.

“Seharusnya anak balita itu baiknya duduk di belakang (baris kedua), dan pakai baby car seat atau booster seat. Itu sih menurut saya satu-satunya cara paling aman,” kata Sony kepada iNews.id.

8 PO Bus dengan Penggemar Terbanyak di Sosial Media

Sony menjelaskan apabila tidak memiliki baby car seat, anak balita bisa dipangku oleh orang dewasa. Namun, tetap menggunakan sabuk pengaman dan orang dewasa yang memangku harus tetap waspada agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.

“Boleh saja dipangku kalau tidak ada children seat, tapi tetap duduk di baris kedua, bukan di depan. Pastikan tetap pakai sabuk pengaman. Itu bukan hanya untuk orang dewasa, tapi juga anak balita yang dipangku,” ujarnya.

Bikin Ngiler PO Bus, Tentrem Rilis Bodi Bus Mewah Avante Grand Captain Bersasis Volvo B11R Euro 5

Namun, penggunaan baby car seat juga tidak bisa sembarangan. Melansir laman Wuling, kursi ini memang dirancang khusus untuk anak-anak. Tapi, ada bermacam-macam jenis car seat, tergantung dari usia, tinggi, dan berat badan anak.

Penggunaan baby car seat juga harus di baris kedua, dan juga tidak boleh menghadap ke depan atau ke arah jalan. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan leher anak balita tetap terjaga dengan baik ketika terjadi benturan keras.

“Menempatkan car seat di bagian depan kursi penumpang yang memiliki air bag bisa membuat bayi terjepit dan melukai si bayi jika terjadi kecelakaan. Jangan mencoba menempatkan bayi di kursi depan penumpang sebelum berusia 3 tahun atau telah memiliki berat sekitar 16 kilogram,” tulis Wuling di laman resminya.

Bahkan, harus dipastikan baby car seat memiliki sudut kemiringan 45 derajat agar sistem pernapasan anak tidak terganggu. Apabila tidak bisa dimiringkan, maka bisa menempatkan ganjalan untuk membuat posisinya miring.

Editor: Ismet Humaedi