Boyong Mobil Listrik di 2021, DFSK: Butuh Riset Sedikit Lagi
JAKARTA, iNews.id - Kehadiran mobil listrik di Tanah Air akhir-akhir ini semakin bertambah. Hal ini mengindikasikan kalau Indonesia sudah siap menyambut era mobil ramah lingkungan tersebut.
Lantas, bagaimana kesiapan DFSK terkait hal itu?
PR and Media Manager PT Sokonindo Automobile (DFSK), Achmad Rofiqi menjelaskan, pihaknya sebenarnya sudah siap jika harus menghadirkan mobil listrik. Hanya saja masih membutuhkan waktu riset sedikit lagi.
"Kita dari sisi brand sudah siap di pusat, untuk pasar Indonesia masih lihat dulu insentif pemerintah, banyak riset dulu. Intinya kita sudah siap untuk mobil elektrik," kata Rofiqi saat ditemui MNC Portal beberapa waktu lalu.
Rofiqi menambahkan, bukan tidak mungkin jika mobil listrik DFSK akan diluncurkan di Indonesia pada 2021 ini. Tapi, kesiapan infrastruktur seperti stasiun pengisian daya listrik juga sudah tersedia.
"Bisa saja kita hadirkan (mobil listrik) di 2021. Tapi kita juga harus melihat lagi infrastruktur untuk mobil listrik tersebut. Misalnya, ketersediaan stasiun pengisian daya listrik yang saat ini hanya ada di beberapa titik saja," ujarnya.
Sebagai informasi, DFSK sudah memperkenalkan mobil listriknya bernama Gelora E. Mobil listrik ini diklaim memiliki standar internasional NEDC dengan jarak tempuh sekitar 300 kilometer dalam sekali pengisian baterai.
Mobil yang dilengkapi dengan baterai lithium ini memerlukan pengisian daya cepat (super fast charging) selama 80 menit hingga 20-80 persen, atau 8-9 jam untuk pengisian daya secara normal. Uniknya, mobil ini bisa charging di rumah dengan kapasitas 220 volt 20 Ampere.
Editor: Vien Dimyati