Bugatti dan Rimac Gabung, Siapkan Hypercar Listrik Paling Garang 

ZAGREB, iNews.id - Bugatti dan Rimac, hypercar listrik Kroasia mengumumkan akan bergabung dalam usaha patungan (joint venture). Hal tersebut disampailan CEO Rimac, Mate Rimac. 

Apakah mereka menyiapkan hypercar listrik? "Tidak ada yang melakukan banyak hal untuk mendefinisikan kembali kinerja seperti Bugatti. Pemimpin Bugatti-Rimac yang baru dibentuk menggambarkan usaha patungan ini sebagai perusahaan hypercar terbaik di dunia," kata Mate Rimac, seperti dilansir dari Carscoops, Selasa (6/7/2021). 

Baca Juga

Mobil Susah Di-Starter, Ini Komponen yang Harus Diperiksa

Dia menjelaskan Rimac dan Bugatti akan tetap menjadi merek terpisah. Bugatti akan terus membangun kendaraan mereka di Prancis.   

Tapi, kantor pusat Bugatti-Rimac akan berada di Kroasia. Di sinilah produksi komponen dan teknologi kedua merek dikembangkan.   

Baca Juga

Mobil RB16B Tercepat 5 Kali di F1, Max Verstappen: Saya Bisa Menjaga Ban Percis yang Diinginkan 

Secara khusus, Mate Rimac menyebutkan baterai untuk Bugatti dibuat di dalam negeri dan itu menjadi petunjuk tentang kendaraan listrik. 

Dia menyebutkan pada dekade ini akan ada Bugatti listrik sepenuhnya. Walau akan terus memproduksi kendaraan mesin pembakaran internal (ICE), tetapi dengan model hybrid. 

Baca Juga

6 Mobil Termurah di Dunia,  Ada yang Harganya Cuma Rp26 Juta 

Wakil Ketua Porsche, Lutz Meschke mengatakan negosiasi telah berlangsung selama 18 bulan. Butuh waktu lama menemukan struktur yang tepat untuk perusahaan baru dan melibatkan semua pemangku kepentingan.   

Namun, dia yakin semua orang akan mendapat manfaat dari usaha patungan ini – terutama pelanggan Bugatti karena masa depan merek telah terjamin. 

"Model baru dan menarik akan dikembangkan bakal membuat hati penggemar Bugatti di seluruh dunia berdetak lebih cepat," kata Meschke. 

Perusahaan telah mengisyaratkan dan secara singkat menunjukkan slide menampilkan tiga mobil di bawah selubung. Salah satunya terlihat seperti Bugatti klasik, dua lainnya sedikit lebih misterius. 

Sementara itu, CEO Porsche Oliver Blume mengatakan usaha patungan ini akan memastikan Bugatti memiliki rencana bisnis yang layak secara finansial di masa depan dan terus memproduksi kendaraan yang memiliki karisma khusus serta keahlian tingkat tinggi.   

"Perusahaan berada dalam posisi yang bagus era mobilitas listrik dan, dalam jangka menengah, kita akan melihat pengembangan bersama dari model Bugatti baru yang menarik," ujarnya. 

Dia mengisyaratkan kendaraan berperforma tinggi dialiri listrik sudah dapat dibayangkan.

Editor: Dani M Dahwilani