Cara Mengendarai Mobil Matic, Ini yang Harus Diperhatikan

JAKARTA, iNews.id -  Cara mengendarai mobil matic wajib diperhatikan bagi pengendara yang sedang belajar mengemudi kendaraan bertransmisi otomatis. Apalagi ini untuk pertama kalinya pasti mendebarkan. 

Biasanya saat pertama kali mengemudi ada rasa takut terjadi kesalahan yang akan berakibat fatal bagi keselamatan. Dianggap lebih mudah, banyak yang memilih mobil matic untuk belajar berkendara. 

Baca Juga

Kisah Anak Petani dari Banyumas Soedarmo Atmo Sukses Bangun PO Bus Mewah Sindoro Satriamas

Selain itu, mobil matic tidak membuat cepat lelah, terutama bagian kaki kiri dikarenakan tidak perlu harus menginjak pedal kopling secara terus menerus.

Namun kenyataan di lapangan, masih banyak yang tak paham cara mengemudi mobil matic. Bagaimana cara belajarnya? Berikut cara mengendarai mobil matic yang benar.

Baca Juga

5 PO Bus Pemilik Double Decker Terbanyak di Indonesia, Ada yang Sampai Dapat Rekor MURI

1. Pastikan tuas pada posisi benar

Langkah pertama mengendarai mobil matic yang benar adalah dengan memastikan tuas berada di posisi yang benar. Sebelum menyalakan kendaraan, perhatikan posisi tuas ini harus ada di posisi P, atau bisa juga pada posisi N. 

Baca Juga

5 PO Bus Terbesar di Indonesia Miliki Ribuan Armada, Ada yang Punya 5.000 Unit

Pastikan juga tuas tidak sedang berada di posisi reverse atau R. Posisi ini berarti mundur. Mobil matic sendiri hanya akan bisa dihidupkan jika posisi tuas berada di posisi N atau P.

2. Injak pedal rem saat ingin men-starter mobil

Baca Juga

Mengintip PO Bus Tertua di Dunia, Ada dari Indonesia

Pada sebagian besar mobil matic mesin tidak akan hidup apabila tidak menginjak pedal bagian rem terlebuh dulu. Sebab itu, ketika akan menyalakan mobil injak rem. 

Namun pada beberapa mobil matic, cara ini tidak diperlukan. Jadi pastikan kamu sudah mengetahui jenis kendaraan yang digunakan.

3. Menekan pedal rem saat memindahkan tuas

Selanjutnya cara mengendarai mobil matic adalah ketika anda telah menghidupkan kendaraan mesin sudah menyala, maka langkah selanjutnya memindahkan tuas transmisi yang semula berada di posisi P atau N, dipindahkan ke posisi tuas R atau D. 

Namun, saat memindahkan tuas persneling, lebih baik dibarengi dengan menekan pedal rem. Ini bertujuan untuk mencegah terjadi kerusakan pada mesin mobil matic.

4. Pahami fungsi tuas transmisi 

Selanjutnya cara mengendarai mobil matic adalah memahami fungsi yang terdapat pada tuas. Tuas transmisi atau yang juga disebut sebagai perseling adalah komponen yang sangat penting pada mobil. 

Biasanya mobil matic memiliki beberapa pengaturan transmisi seperti P (parkir), D (drive/maju), R (reserve/mundur), N (netral) dan pula (+) atau (-) L (low). Pastikan sudah memahami betul setiap fungsi transmisi tersebut sehingga ketika mengendarai mobil matic akan jauh lebih aman. 

6. Mode berkendara

Perhatikan mode berkendara (pada beberapa model terntu). Mode yang satu ini cocok untuk kamu yang ingin berkendara lebih santai menggunakan mobil matic. 

Apabila kamu ingin berkendara dengan kecepatan lebih tinggi, bisa menggunakan mode sport. Mode yang satu ini akan membuat performa mesin mobil menjadi lebih cepat. Jika ingin hemat ada mode Eco dan ada juga mode normal. (pilihan mode ini tergantung pada model mobil matic yang dimiliki, semakin canggih makin banyak pilihan mode)

Itulah cara mengendarai mobil matic dengan aman dan nyaman.

Editor: Dani M Dahwilani